Peraih perak Asian Games 2018 melangkah ke babak kedua setelah dipertandingan pertama kejuaraan dengan total hadiah 750 ribu dollar AS di Tokyo, Jepang, Rabu mengalahkan pasangan Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dengan skor 21-17, 21-18.
"Mereka unggul di power. Strategi kami untuk besok kurang lebih sama. Siapkan pertahanan, dan jangan buru-buru menyerang," kata Rian dalam keterangan resmi dari PB PBSI.
Meski lolos ke babak 16 besar, perjuangan Fajar/Rian untuk menjalani pertandingan pertama tidak mudah karena lawan juga memberikan pelawanan yang ketat. Kemenangan ini sekaligus menambah keunggulan Fajar/Rian atas Ong/Teo menjadi 2-1.
"Sebenarnya strategi kami sama saja dengan sebelumnya. Tapi kondisi lapangan dan shuttlecock di sini kan beda dengan di Istora. Tadi agak ramai di game kedua karena lawan belum terlalu in di game pertama. Lawan lebih berani bermain bertahan di game kedua," kata Fajar dalam keterangan resminya.
"Di sini kami harus lebih sabar, karena kondisi ini mengharuskan kami untuk tidak boleh buru-buru mematikan lawan. Tidak bisa sekali dua kali serang, lawan langsung 'mati'. Pokoknya ngatur lawan dulu," tambah Rian.
Sempitnya waktu persiapan ke Jepang Terbuka pasca Asian Games 2018, membuat Fajar/Rian menyiasati situasi tersebut yang salah satunya dengan menambah latihan meski porsinya tidak berat.
"Memang belum balik seratus persen tenaganya. Tapi kami atur saja bagaimana caranya supaya staminanya terjaga terus. Kami sering latihan fisik di gym hotel, push up dan sebagainya," kata Fajar.
Hasil bagus pasangan Fajar/Rian juga diikuti oleh seniornya, Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan setelah dipertandingan pembuka mampu mengalahkan pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dengan skor 21-17, 20-22 dan 21-17.
Sementara itu, pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi terhenti di babak pertama setelah dikalahkan pasangan asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan skor 13-21, 11-21.
Baca juga: Fajar/Rian bertekad buktikan kemampuan di Jepang Terbuka
Baca juga: Ini pelajaran yang dipetik Fajar/Rian dari Marcus/Kevin
Baca juga: Kado terindah ganda putra untuk sang pelatih
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
