• Beranda
  • Berita
  • TNI siap luncurkan kapal selam karya anak Indonesia

TNI siap luncurkan kapal selam karya anak Indonesia

17 September 2018 16:36 WIB
TNI siap luncurkan kapal selam karya anak Indonesia
Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo keluar dari lambung kapal selam KRI Ardadedali-404 usai menerima Brevet Kehormatan Hiu Kencana dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji. Sebanyak sebelas pejabat negara, termasuk KSAL menerima brevet itu dari Satuan Selam TNI AL melalui upacara bawah air dengan melintasi Teluk Jakarta dengan kedalaman 20 meter, Jakarta, Senin (30/7/2018). (Syaiful Hakim)

Secara kontinu kami mengganti kapal-kapal perang yang sudah 'down grade'. Bertahap kekuatan alutsista kami lengkapi.

Surabaya, (ANTARA News) - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menyatakan siap meluncurkan kapal selam buatan PT PAL Indonesia, setelah mendapat kepastian akan diserahterimakan pada bulan Oktober mendatang.

Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji kepada wartawan di Surabaya, Senin, mengatakan kapal selam tersebut adalah pesanan ketiga yang dipercayakan pembuatannya kepada perusahaan galangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.

Bedanya, dua kapal selam lainnya pesanan TNI AL yang telah lebih dahulu diserahterimakan pada tahun lalu, dibuat oleh PT PAL Indonesia bekerja sama dengan perusahaan galangan di Korea Selatan.

Dia memastikan untuk pesanan kapal selam TNI AL yang ketiga ini seluruhnya dibuat dan dirakit di galangan PT PAL Indonesia yang berlokasi di kawasan Tanjung Perak Surabaya, setelah mendapat transfer teknologi dari pembuatan dua kapal selam lainnya di perusahaan galangan Korea Selatan.

Dengan begitu, kapal selam pesanan ketiga, yang telah mendapat kepastian akan diserahterimakan oleh PT PAL Indonesia kepada TNI AL pada bulan Oktober mendatang ini, sepenuhnya adalah karya anak bangsa.

"Akhir tahun ini, sekitar bulan Oktober, akan kami luncurkan kapal selam buatan PT PAL Indonesia itu," katanya.

Laksamana Siwi menandaskan, TNI AL memang sedang mengembangkan kekuatan alat utama sistem persenjataan (alutsista) hingga tahun 2024.

"Secara kontinu kami mengganti kapal-kapal perang yang sudah 'down grade'. Bertahap kekuatan alutsista kami lengkapi," katanya.

Selain kapal selam, TNI AL sejak sekitar lima tahun yang lalu juga telah memesan alutsista berupa kapal perang lainnya kepada PT PAL Indonesia, seperti jenis "Landing Platform Dock" (LPD) dan kapal cepat rudal (KCR), yang beberapa di antaranya selama dua tahun terakhir telah diserahterimakan.

"Beberapa kapal perang yang sudah diserahterimakan dari PT PAL sudah kami operasikan," ucap Laksamana Siwi.*
 

Baca juga: Kapal selam ketiga selesai tahun depan

Baca juga: Dubes Korsel: kapal selam TNI dikirim pekan depan



 

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2018