Hasil itu membuat catatan sempurna 100 persen kemenangan yang sebelumnya dimiliki Chelsea di semua kompetisi raib terhenti di enam pertandingan saja.
"Mustahil untuk memenangi semua pertandingan. Satu poin hari ini cukup oke," kata Sarri.
Kendati demikian, yang disebut mustahil oleh Sarri, sejauh ini bisa dilakukan oleh pesaing sekaligus pemuncak klasemen sementara, Liverpool, yang telah menyapu bersih kemenangan di tujuh pertandingan semua kompetisi.
Perbedaan mendasarnya adalah, Liverpool tampil lebih awal di jadwal tengah pekan untuk Liga Champions sedangkan Chelsea main dua hari berselang di Liga Europa sehingga hanya memiliki kesempatan pendek untuk beristirahat jelang pertnadingan Liga Inggris.
Baca juga: West Ham hentikan rentetan kemenangan Chelsea
Sarri juga menyebut West Ham tim kuat, yang membuatnya cukup bingung mengapa lawan mereka menderita empat kekalahan di empat laga pertamanya.
"Saya tahu West Ham tim yang sangat baik. Saya tidak tahu kenapa mereka kalah di empat pertandingan pertama Liga Inggris, mungkin sekarang mereka memiliki kepercayaan diri usai mengalahkan Everton pekan lalu," ujarnya.
Ia menyatakan timnya seharusnya memang bisa tampil lebih baik dan secara konsisten di sepanjang pertandingan tersebut.
"Catatan saya, kami memiliki tujuh peluang melawan tiga. Mungkin seharusnya kami tampil baik di 25 menit babak pertama," kata Sarri.
"Kami cukup baik secara keseluruhan di babak kedua, namun baru tergolong sangat baik di 25 menit terakhir," pungkasnya.
Hasil imbang tersebut membuat Chelsea tertahan di peringkat ketiga klasemen dengan raihan 16 poin, di bawah Liverpool (18) dan Manchester City (16).
Untuk pekan berikutnya, Chelsea akan menjamu Liverpool di Stamford Bridge, namun sebelumnya pada tengah pekan mereka akan lebih dulu berhadapan di Anfield dalam putaran ketiga Piala Liga Inggris.
Baca juga: Jarang dimainkan, Cahill pertimbangkan hengkang dari Chelsea
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Inggris, Liverpool kembali bercokol di puncak
Pewarta: ANTARA
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018