• Beranda
  • Berita
  • Riset Kasperksy Lab tunjukkan pentingnya gadget yang terkoneksi Internet bagi traveler

Riset Kasperksy Lab tunjukkan pentingnya gadget yang terkoneksi Internet bagi traveler

27 September 2018 00:47 WIB
Riset Kasperksy Lab tunjukkan pentingnya gadget yang terkoneksi Internet bagi traveler
Kaspersky Lab (HO/ Kaspersky Lab)
Jakarta (ANTARA News) - Kaspersky Lab merilis hasil riset yang menunjukkan pentingnya perangkat yang terkoneksi Internet bagi para traveler.

Riset tersebut menunjukkan sebanyak 84 persen responden akan merasa tertekan jika tersesat di lokasi yang tak diketahui tanpa mendapatkan koneksi Internet, sedangkan 39 persen lainnya mengkhawatirkan suatu saat kondisi itu bisa menimpa mereka.

“Insiden tersesat di gurun pasir dan lainnya sesungguhnya dapat dihindari apabila kita lebih menjaga perangkat yang terkoneksi dengan baik. Bergantung dengan koneksi Internet sebenarnya tidak selalu menjadi hal buruk. Lagipula dengan adanya koneksi Internet, saat bepergian kita dapat menemukan jalan menuju lokasi, serta bahkan untuk mencari tempat makan dan tempat menginap," kata Wakil Presiden Pemasaran Produk Kaspersky Lab Dmitry Aleshin dalam keterangan persnya, Rabu (26/9).

Dia juga menambahkan bahwa Karena ketergantungan inilah, maka sebaiknya jangan membahayakan diri sendiri karena kehilangan konektivitas saat keluar atau saat berada di tempat asing.

Menurut penelitian Kaspersky Lab, perangkat yang terkoneksi sekarang merupakan hal penting kala bepergian, karena orang-orang menggunakannya untuk mengambil foto (63 persen responden), mencari jalan dari lokasi A ke B (55 persen responden), atau saat membutuhkan bantuan (51 persen responden).Bahkan sebanyak 39 persen responden tidak dapat bepergian ke mana pun tanpa membawa gadget milik mereka.
 
Salah satu responden bahkan mengungkapkan dirinya pernah terjebak di gurun saat smartphonenya tidak berfungsi, dan menurutnya situasi menakutkan ini akan dapat diatasi jika smartphonenya  memiliki koneksi.

Baca juga: Indonesia urutan 27 dalam kejahatan siber di dunia

Baca juga: Malware incar perangkat mobile, Android terbanyak

Baca juga: Sejumlah negara manfaatkan Global Transparency Initiative Kasperksy Lab

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018