Jakarta (ANTARA News) - Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan berkoordinasi dengan Interpol guna memburu pelaku vandalis gerbong moda raya terpadu atau angkutan cepat terpadu (Mass Rapid Transit/MRT) Jakarta.
"Pelaku sudah teridentifikasi tapi belum ditemukan," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Indra Jafar di Jakarta, Selasa.
Indra menduga pelaku vandalis itu telah melarikan diri ke luar kota atau luar negeri sehingga dilakukan pengejaran bekerja sama dengan Interpol.
Indra juga menyebutkan kemungkinan pelaku merupakan warga negara asing yang harus dilacak bersama Interpol.
Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan menerapkan praduga tidak bersalah terhadap identitas pelaku.
Baca juga: MRT Jakarta usut pelaku vandalisme kereta
Namun Indra mengungkapkan polisi mendapatkan barang bukti dan keterangan dari sejumlah saksi mata.
Sebelumnya, gerbong MRT dicoret seseorang tidak dikenal di Depo Lebak Bulus Jakarta Selatan pada beberapa waktu lalu.
Sekretaris Perusahaan PT MRT Jakarta Tubagus Hikmatullah mengungkapkan tim keamanan dari kontraktor yang menemukan salah satu gerbong MRT dipenuhi coretan.
Hikmatullah menyatakan PT MRT dan kontraktor menginvestigasi vandalisme gerbong MRT Jakarta itu.
Baca juga: Menhub kecewa dengan vandalisme MRT
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018