Dilansir Asian News International, Senin, sistem itu kemungkinan akan dipakai sebagai sistem kontrol pada kendaraan otonom (swakemudi) yang memungkinkan untuk mengambil alih kendaraan pada situasi darurat.
Ford baru-baru ini memperoleh paten untuk dua mode mengemudi yang membutuhkan perangkat layar sentuh untuk mengendalikan kendaraan otonom.
Dilaporkan Engadget, salah satu mode itu mengharuskan pemakai menggunakan pendekatan "tilt-to-steer" guna mengendalikan fungsi accelerometer dan giroskop kendaraan swakemudi melalui smartphone.
Adapun mode kedua yang dipatenkan adalah penggunaan jari untuk memutar roda kemudi pada layar sentuh ponsel.
Di sisi lain, saat ini pabrikan mobil di dunia berlomba menciptakan kendaraan swakemudi kendati salah satu tantangan terberatnya adalah membangun kepercayaan pada masyarakat bahwa mobil itu tetap bisa kendalikan dan tidak berbahaya jika dikemudikan sesuai aturan.
Ford kemungkinan tidak akan mengkomersilkan fitur ini, melainkan menggunakannya secara internal untuk penelitian.
Baca juga: Ford gandeng Lyft sebarkan mobil swakemudi
Baca juga: 10 produsen otomotif teratas untuk teknologi swakemudi
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2018
