Siaran pers PLN di Jakarta, Rabu menyebutkan apresiasi diutarakan Menteri Rini dalam kunjungannya ke posko relawan tim pemulihan di Kantor PLN Area Palu, Sulteng, Selasa (9/10) hingga Rabu, dengan didampingi Direktur Utama PLN Sofyan Basir.
Menteri Rini menyempatkan bermalam di posko siaga PLN sekaligus menyapa para petugas yang sedang beristirahat usai melakukan pekerjaan di lapangan dan memberikan semangat bagi petugas yang terus bekerja demi memperbaiki insfratruktur kelistrikan baik di Palu, Donggala, dan Sigi.
"Terima kasih banyak, saya betul-betul bangga terhadap seluruh karyawan PLN karena saya melihat langsung bagaimana sulitnya memperbaiki jaringan listrik. Saya memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai PLN yang berjuang untuk bangsa ini," ujar Rini.
Menteri BUMN juga mengatakan pemulihan kelistrikan merupakan salah satu prioritas pemerintah.
"Bapak Presiden Joko Widodo menekankan bahwa listrik adalah kebutuhan dasar bagi masyarakat sehingga untuk daerah Palu, Donggala, dan Sigi harus bisa secepatnya dinyalakan. Jika tidak, masyarakat yang terkena musibah akan semakin kesulitan," tambah Rini.
Hal sama diungkapkan Direktur Utama PLN Sofyan Basir.
"Semua ini berkat kerja keras dan dedikasi seluruh tim PLN. Lebih dari 1.200 orang relawan kami kerahkan dari berbagai disiplin ilmu mulai pembangkit, transmisi, dan distribusi untuk proses percepatan. Saat ini, 80 persen kelistrikan di Palu sudah kembali pulih. Kami berharap hal ini dapat kembali menggerakkan roda perekonomian masyarakat Palu dan sekitarnya," ujar Sofyan.
Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka menambahkan setelah 11 hari gempa yang melanda Palu dan sekitarnya, Jumat (28/9), PLN telah memperbaiki 100 persen gardu induk di Palu dan mengalirkan daya hingga 101,2 MW untuk warga.
Saat ini, lanjutnya, PLN tengah fokus menyalakan listrik ke rumah-rumah pelanggan.
Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2018