Sementara dua produsen China Huawei dan Xiaomi berada di urutan ketiga dan keempat dengan hampir imbang masing-masing 7,56 persen dan 7,39 persen, demikian menurut laporan Stat Counter dikutip Sabtu.
Bergabung dalam lima besar ada Oppo yang mewakili 4,36 persen, sedangkan brand lain secara campuran menguasai 4,77 persen sisanya.
Tidak hanya di pasar global, di wilayah Asia, Samsung juga mengambil bagian terbesar 30,57 persen pangsa pasar, diikuti Apple dengan 12.51 persen, dan Xiaomi sedikit kuat di kawasan ini dengan 11,11 persen di urutan ketiga.
Oppo berada di belakang Xiaomi dengan 7,49 persen, Huawei 5,82 persen, dan brand lainnya mengisi 6,28 persen sisanya.
Pada akhir pertehanan tahun ini, lembaga riset IDC mencatat bahwa pasar smartphone global pada kuartal kedua 2018 turun 1,8 persen dengan hanya 342 juta unit dibanding periode sama tahun lalu yang mencapai 348,2 juta unit.
Dalam kuartal kedua lalu, Huawei melampaui Apple dengan mengirimkan 54,2 juta unit smartphone ke seluruh dunia, menempati urutan kedua di belakang brand Korea Samsung yang membukukan 71,5 juta unit.
Apple di peringkat tiga dengan 41,3 juta unit dan Xiaomi di posisi keempat dengan 31,9 juta unit.
Baca juga: Samsung serius garap ponsel semi flagship
Baca juga: Samsung Galaxy A9 dan
A7 pakai chipset Exynos dan Snapdragon
Pewarta: Suryanto
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018