"Korban berhasil dievakuasi regu penyelamat yang menggunakan Kapal Negara (KN) SAR 242 Bharata pada koordinat 06 derajat 02`12` Lintang Selatan - 132 derajat 13`14`Bujur Timur dan langsung menuju pelabuhan Tual," kata Kepala Kantor SAR Ambon, Muslimin di Ambon, Maluku, Jumat.
Pencarian korban berawal dari adanya laporan Lussy, seorang pegawai Dinas Pariwisata Kota Tual ke Pos SAR Tual pada Kamis (18/10) malam sekitar pukul 20.45 WIT.
Lussy mengaku telah mendapat laporan dari isteri Jelle Veyt kalau korban menggunakan perahu kayak dalam perjalanan dari Pulau Tanimbar, Kabupaten Maluku Tenggara Barat menuju Tual namun mengalami kelelahan sehingga meminta bantuan regu penyelamat.
"Posisi saat dilaporkan berada pada koordinat 06 derajat 3`19`S - 132 derajat 15`39 E dan jarak dari Pelabuhan Perikanan Tual 44 NM dengan arah 228,33 derajat barat daya," ujar Muslimin.
Sehinggga regu penyelamat dari Pos SAR Tual menggunakan KN SAR 242 Bharata langsung menuju lokasi untuk melakukan upaya pencarian dan penyelamatan.
Regu penyelamat yang melakukan upaya pencarian adalah tim SAR, Polres Maluku Tenggara, Polairud Malra dan Dinas Pariwisata Kota Tual
"Korban yang ditemukan dalam keadaan selamat langsung dievakuasi ke Kota Tual dan menjalani pemeriksaan kesehatan," katanya.
Baca juga: Wisatawan Korea tenggelam di Gili Trawangan belum ditemukan
Baca juga: Ada 43 wisatawan yang tenggelam di Sukabumi selama libur Lebaran 2018
Pewarta: Daniel Leonard
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018