"Apapun yang positif kita tonjolkan, apapun itu karena buat sosial media kita pasti punya cara dan bahasa sendiri untuk followers kita berapapun jumlahnya," ujar dia, di Jakarta, Minggu.
Lebih lanjut dia menjelaskan, upaya untuk menonjolkan kreativitas ini tidak perlu ikut-ikutan sebagus kanal Cameo Project dia, cukup dengan hal simpel atau sederhana tapi menginspirasi.
Ia mencontohkan saat dia melakukan hal sederhana dengan mengunduh semua kitab suci yang ada, kemudian kitab-kitab suci itu dia masukkan ke dalam satu folder dengan nama Indonesia yang kemudian dia posting dengan tujuan bahwa kita bangsa majemuk.
"Yang penting menunjukkan hal positif dan rasa cinta kita terhadap Indonesia, tunjukkan saja," kata YouTuber yang pernah didapuk sebagai Global Ambassador YouTube Creators for Change 2017.
Ia juga menekankan pentingnya perasaan pengunjung usai menyaksikan konten di beragam sosial media apakah merasa lebih baik atau buruk.
"Sewaktu orang datang untuk melihat konten yang kita buat di sosial media manapun, usai melihat konten tersebut apakah mereka merasa lebih baik atau sebaliknya," kata Reza usai menjadi narasumber di acara National Youth Dialogue dalam rangka memperingati 90 tahun Sumpah Pemuda.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018