"Dari 48 Madrasah yang ditingkatkan statusnya menjadi negeri, 10 di antaranya berada di Riau, termasuk 2 Madrasah berada di Pekanbaru," kata Menag RI Lukman Hakim Saifuddin.
Menurut Lukman Hakim Saifuddin dalam kegiatan peresmian madrasah yang juga dihadiri ketua Komisi VIII DPR RI itu, ke 48 Madrasah tersebut tersebar di sejumlah provinsi.
Di antaranya 1 Madrasah di Bali, 4 di Banten, 3 di Jatim, 1 di Kepri, 7 di NTB, 3 di Papua, 3 di Sulsel, 5 di Sulut, 2 di Sumut dan 10 Madrasah yang ada di Riau.
Ia mengatakan, jumlah Madrasah se-Indonesia kini memang masih sangat kecil yang hanya mencapai 3.939 madrasah mulai dari Ibtidaiyah, Tsanawiyah dan Aliyah.
"Namun demikian pemerintah tetap berkomitmen untuk memberikan perhatian kepada masyarakat di bidang pendidikan dan keagamaan dengan mendirikan lebih banyak madrasah di setiap daerah," katanya.
Ia menjelaskan, peresmian penegerian 48 Madrasah se-Indonesia ini bertujuan agar masyarakat merasakan kehadiran pemerintah terutama dalam bidang pendidikan agama.
Tantangan hidup semakin besar dan komplek, sehingga pendidikan sebagai modal utama generasi muda untuk bisa bertahan.
Oleh karena itu, katanya, madrasah merupakan wadah yang tepat, untuk mengembangkan ilmu pengetahuan sekaligus keagamaan bagi generasi muda Riau.
Sementara itu Plt Kakanwil Kemenag Riau, Mahyuddin menyatakan syukur tidak terhingga atas kehadiran Menteri Agama ke Riau untuk melakukan peresmian 48 Madrasah se-Indonesia.
"Dengan bertambahnya jumlah Madrasah di Riau, semoga bisa menambah minat masyarakat untuk mempercayakan pendidikan anaknya di Madrasah," katanya.
Ia merinci, dari 10 Madrasah di Riau tersebut, Pekanbaru mendapatkan porsi 2 pembangunan Madrasah baru yakni MAN 3 dan MAN 4 Pekanbaru.
Untuk MAN 3 Pekanbaru ini lahan pembangunanya merupakan hibah dari Pemko Pekanbaru sedangkan lahan MAN 4 Pekanbaru merupakan hibah dari keluarga besar RS Awal Bros yang diserahkan kepada Kanwil Kemenag Riau.
"Makin banyaknya Madrasah, diharapkan bermanfaat bagi masyarakat, serta mampu mencetak generasi muda yang berkualitas dan agamais," katanya.
Baca juga: Menag apresiasi pengembangan Madrasah International Language Centre
Baca juga: Kemenag uji coba Kompetisi Sains Madrasah daring
Pewarta: Frislidia
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018
