Prabowo meminta kepada seluruh relawan Prabowo-Sandi di Boyolali maupun di seluruh Indonesia terus berjuang memberikan pemahaman kepada masyarakat.
"Dengan mengucapkan bismillaahirrahmaanirrahim dan memohon rahmat Allah SWT, maka posko pemenangan ini saya resmikan," kata Prabowo dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa.
Dia meminta para relawan memberikan pemahaman kepada masyarakat di desa-desa bahwa kehidupan masyarakat harus berubah menjadi lebih baik dengan menggunakan hak pilihannya sebaik mungkin dalam Pemilu 2019.
Dia juga meminta para relawan harus mencegah kecurangan dan jangan hanya mengandalkan satu atau dua orang saksi saja di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Namun semua pihak dan seluruh masyarakat harus ikut menjaga suara suara di TPS untuk menghindari pemilih 'hantu', yaitu orangnya sudah meninggal tetapi hak suaranya dipakai oleh orang lain," ujarnya.
Prabowo juga meminta agar para relawan tidak meninggalkan TPS sebelum penghitungan selesai sehingga pemilihan yang jujur dapat terwujud.
Dalam peresmian posko tersebut, Prabowo juga didampingi oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zukifli Hasan dan mantan Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo.
Selain itu juga dihadiri mantan Bupati Boyolali Djaka Srijanta, anggota DPR RI Fraksi Gerindra Bambang Riyanto, Ketua Muhammadiyah Boyolali Ali Mukson, Ketua Aisyah Boyolali Siti Zumrotun tokoh NU Boyolali KH Khomaedi, KH Ichsanudin, KH Habib Nasuha, serta tokoh LDII Boyolali Wahyu Utomo.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018