Hasil itu bukan saja membuat peluang tim besutan Bima Sakti kian berat untuk melangkah ke babak kedua Piala AFF, tetapi juga membuat Garuda tak pernah menang dalam empat kali lawatan ke kandang Thailand di ajang Piala AFF tersebut.
Gagalnya Indonesia memenuhi ambisi mencuri poin dari Rajamangala membuat mereka kini berada di urutan keempat klasemen dengan koleksi tiga poin saja dari tiga pertandingan yang sudah dijalani. Sebelumnya timnas kalah dari Singapura 0-1 dan menang dari Timor Leste dengan skor 3-1.
Indonesia sebenarnya mampu tampil apik diawal babak pertama, bahkan mampu mengungguli Thailand lewat gol Zulfiandi pada menit 29, namun sejak itu mereka mulai kehilangan kendali, memberikan kesempatan tuan rumah menyamakan kedudukan lewat Korrakot Wiriya pada menit 38 dan akhirnya membalikkan keadaan melalui Pansa Hemviboom pada pengujung babak pertama.
Memasuki babak kedua, timnas Garuda mencoba bangkit mencoba memaksimalkan lebar lapangan. Masuknya Febri Hariyadi menggantikan Andik Vermansah yang mengalami cedera ternyata belum mampu mendongkrak performa timnas besutan Bima Sakti ini.
Justru tuan rumah yang lebih leluasa memegang peran. Anak asuh Milovan Rajevac ini banyak melakukan tekanan. Beruntung barisan pertahanan timnas yang kawal Hasamu Yama tampil konsisten, menunda gol yang masuk ke gawang tim tamu.
Indonesia bukan berarti tidak bisa menekan. Riko Simanjuntak beberapa kali merepotkan pertahanan Thailand. Namun, sang lawan lebih trengginas. Akhirnya pemain yang diwaspadai yaitu Adisak Kraisorn mampu mencatatkan namanya di papan skor setelah membuat gol pada menit 65 dan membuat kedudukan menjadi 3-1 untuk tuan rumah.
Unggul jauh membuat pemain Thailand bermain dengan lepas dan membuat pertahanan Indonesia semakin kehilangan arah. Hasilnya pemain pengganti Pokklaw A-Nan mampu menambah keunggulan tuan rumah menjadi 4-1 pada menit 74. Gol tercipta melalui tendangan indah setelah sebelumnya memperdayai pemain Indonesia.
Menjelang akhir pertandingan timnas yang mendapatkan suntikan pemain pemain yaitu Dedik yang menggantikan Alberto Goncalves membuat daya serang meningkat. Hasilnya Fachruddin Aryanto mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 2-4 pada menit 89.
Disisa waktu Indonesia kembali menekan yang salah satunya lewat Evan Dimas. Hanya saja tendangannya mampu ditepis penjaga gawang Thailand. Akhirnya timnas benar-benar harus mengakui keunggulan Thailand dengan skor 2-4. Saat ini Indonesia tinggal menyisakan satu pertandingan yaitu melawan Filipina, yang di laga tengah unggul tiga gol atas Timor Leste.
Baca juga: Indonesia tertinggal 1-2 dari Thailand di babak pertama
Berikut susunan pemain :
Indonesia (4-3-3): 12 Awan Setho (pg); 2-I Putu Gede, 23-Hansamu Yama (k), 16-Fachrudin Aryanto, 3-Alfath Fathier ; 4-Zulfiandi/Bayu Pradana, 10-Stefano Lilipaly, 6-Evan Dimas; 25-Riko Simanjuntak, 9-Alberto Goncalves/Dedik, 21-Andik Vermansah/Febri Hariyadi
Pelatih: Bima Sakti
Thailand (4-2-3-1): 23-Sivarak Tedsungnoen (pg) ; 13-Philip Roller, 6-Pansa Hemviboom, 4-Chalermpong Kerdkaew (k), 24-Korrakot Wiriya-Udomsiri; 17-Tanaboon Kesarat, 8-Thitipan Puangchan; 11-Mongkol Tossakrai/Pokklaw A-Nan, 29-Sanrawat Dechmitr, 14-Nurul Sriyankem/22-Supachai ; 9-Adisak Kraisorn.
Pelatih: Milovan Rajevac.
Baca juga: Yel-yel suporter Indonesia terdengar di Rajamangala
Baca juga: Tekad merobohkan kokohnya tembok Rajamangala
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018