Gonzalo Escalante, Sergi Enrich dan Kike mencetak tiga gol tanpa balas ke gawang Madrid, menjadikan laga debut Solari sebagai pelatih tetap berbuah kekalahan memalukan, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Hasil itu mengangkat posisi Eibar di klasemen sementara ke posisi ketujuh dengan raihan 18 poin, hanya berselisih dua poin dari Madrid (20) yang cukup beruntung tetap berada di urutan keenam.
Baca juga: Federasi sepak bola Spanyol setujui Solari sebagai pelatih permanen Madrid
Sejak laga dimulai, Eibar seolah ingin menegaskan satu kaki mereka berada lebih unggul di depan Madrid, sayangnya bangunan serangan perdana mereka yang berusaha diselesaikan dengan sepakan Kike masih dimentahkan oleh tiang gawang pada menit 3.
Dua menit kemudian, Madrid seolah tak terima dengan awal positif tuan rumah, berhasil menyarangkan bola lewat sepakan keras Gareth Bale, namun hakim garis jeli dan mengangkat bendera karena legiun Wales itu terlanjur berada dalam posisi offside ketika menerima umpan dari Marcelo.
Pada menit 11, Madrid kembali memperoleh peluang emas ketika Karim Benzema berhasil menerima umpan dari Marco Asensio, namun bola sepakannya yang sudah melewati kiper Asier Riesgo berhasil dihalau di garis gawang oleh Cote.
Lima menit kemudian, petaka Madrid dimulai. Melalui sebuah serangan balik yang teratur dan cepat Eibar berhasil membuka keunggulan ketika Escalante berhasil menyambar bola muntah hasil tendangan Kike yang gagal dihalau sempurna oleh kiper Thibaut Courtois.
Wasit Juan Martinez sempat berkonsultasi dengan asisten wasit video (VAR) sebelum memutuskan gol tersebut sah adanya membawa Eibar unggul 1-0 atas Madrid.
Baca juga: Solari tidak ingin dibanding-bandingkan dengan Zidane
Keunggulan tersebut berhasil dipertahankan oleh tim besutan Jose Luis Mendilibar di tengah upaya Madrid mencetak gol balasan.
Pertandingan babak kedua baru memasuki tujuh menit ketika Eibar sukses menggandakan keunggulan lewat gol Enrich.
Berawal dari keputusan buruk Toni Kroos melakukan umpan silang di areanya sendiri, bola berhasil direbut oleh Marc Cucurella dari kaki Alvaro Odriozola, sebelum dikirimkan kepada Enrich yang melakukan satu sentuhan kecil sebelum menaklukkan Courtois.
Lima menit berselang, mimpi buruk Solari bersama Madrid kian nyata, ketika umpan silang dari Cucurella berhasil diteruskan oleh Enrich kepada Kike yang tak kesulitan menyarangkan bola ke gawang tak bertuan.
Unggul tiga gol tak mengendurkan tekanan Eibar, mereka hampir mencetak gol keempat jika saja tendangan Fabian Orellana tak mampu diselamatkan oleh Courtois pada menit 62.
Courtois kembali harus berjibaku menambah jumlah gol ke dalam gawangnya pada menit 77, saat ia menghalau bola tembakan voli dari pemain pengganti Charles.
Sebaliknya, mental Madrid seolah ambruk dan tak lagi bisa menciptakan peluang berarti hingga peluit tanda laga usai berbunyi dan papan skor Ipurua memperlihatkan skor membanggakan bagi para suporter tuan rumah, 3-0 untuk Eibar.
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Spanyol, Barcelona tetap di puncak meski kalah
Susunan pemain seturut laman resmi Liga Spanyol:
Eibar (4-4-2): Asier Riesgo; Ruben Pena, Paulo Oliveira, Ramis, Cote; Fabian Orellana (Sergio Alvarez), Joan Jordan, Gonzalo Escalante, Marc Cucurella; Sergi Enrich (Charles), Kike (Pablo De Blasis)
Pelatih: Jose Luis Mendilibar
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Alvaro Odriozola (Dani Carvajal), Raphael Varane, Sergio Ramos, Marcelo; Luka Modric (Isco), Toni Kroos, Dani Ceballos; Gareth Bale, Karim Benzema, Marco Asensio (Junior Vinicius)
Pelatih: Santiago Solari
Pewarta: ANTARA
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018