Ketua Pengurus YPAC Jakarta Kumala Insiwi Suryo di Jakarta, Jumat menyambut gembira pelayanan paspor tersebut sebagai bentuk perhatian besar pemerintah kepada murid-murid penyandang disabilitas yang dibinanya.
"Kamis sangat gembira karena pemerintah sekarang sudah memperhatikan anak-anak disabilitas," ujar Kumala.
Kumala menganggap pemerintah masih minim menyediakan sarana dan fasilitas untuk para penyandang disabilitas, terutama di tempat-tempat umum untuk mengurus dokumen-dokumen negara.
Fasilitas yang dimaksud tersebut seperti halnya penyediaan kursi roda, sehingga tidak perlu naik turun tangga, ruangan yang luas untuk pengguna kursi roda.
Dia mengatakan pengurusan dokumen negara, terutama mengurus paspor memerlukan panjang untuk menunggu antrean bersama orang biasa.
"Makanya mereka senang karea difasilitasi disini. Kalau mereka datang ke imigrasi kan antri dan itu juga memakan waktu, capek dan tidak kuat lama-lama, emosinya juga terganggu," ungkap Kumala.
Pelayanan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Jakarta Barat dinilai sangat menguntungkan bagi para penyandang disabilitas pemohon paspor, sebab mempermudah mereka dalam membuat paspor baru dan tidak terpatok antrean panjang.
Kumala mengharapkan pelayanan pemerintah seperti halnya kepengurusan paspor dapat dijangkau lebih luas lagi bagi penyandang disabilitas.
"Kami sangat berharap sekali agar pelayanan dari pemerintah ini lebh banyak lagi, karena kami juga ingin membawa anak-anak ini ke kancah internasional. Biar bagaimanapun ?itu adalah satu bagian agar mereka punya kebanggan terhadap diri mereka," tandas Kumala.
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2018