Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menilai adanya Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) mempermudah masyarakat mengakses jalur Jakarta-Sukabumi dan sebaliknya.Jaraknya tidak jauh dari Jakarta, mungkin 120 kilometer, tapi ke Jakarta bisa enam sampai tujuh jam. Harapannya adalah kemudahan aksesbilitas ke Sukabumi dan ke Jakarta. Masyarakat dan industri bisa menggunakan
"Jaraknya tidak jauh dari Jakarta, mungkin 120 kilometer, tapi ke Jakarta bisa enam sampai tujuh jam. Harapannya adalah kemudahan akses ke Sukabumi dan ke Jakarta. Masyarakat dan industri bisa menggunakannya," kata Budi di sela peremian Tol Bocimi Seksi I di Kabupaten Bogor, Sabtu.
Ke depan, lanjut dia, setelah Tol Bocimi rampung seluruhnya, maka pilihan masyarakat Jakarta untuk beriwsata tidak hanya Bandung, tetapi juga Sukabumi.
"Harapannya kita akan berlanjut sampai ke Sukabumi sehingga dari Jakarta ada alternatif, tidak hanya ke Bandung tapi juga Sukabumi," katanya.
Pasalnya, dia menuturkan, banyak obyek wisata potensial di Sukabumi dan dengan adanya Tol Bocimi masyarakat lebih banyak berkunjung karena akses yang semakin mudah.
"Kalau kita lihat di belakang Sukabumi itu banyak objek wisata, banyak objek bagus yang bisa jadi objek wisata bagi semua warga Jabodetabek dan itu akan berkembang jadi sesuatu yang menarik," katanya.
Selain akses jalan tol, Budi mengatakan pihaknya juga tengah membangun jalur ganda kereta api Bogor-Sukabumi di mana saat ini tengah fokus di tujuh kilometer pertama karena topografi dengan ketinggian tanah berbeda.
"Bersamaan dengan ini Kemenhub juga akan mengupayakan agar keretanya 'double track' dan juga dengan jenis kereta yang lebih banyak dan lebih cepat. Dengan ini dimungkinkan Sukabumi jadi destinasi wisata yang baik," katanya.
Baca juga: Menteri Rini: Penantian 21 tahun, akhirnya Bogor-Sukabumi tersambung jalan tol
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2018