Jakarta (ANTARA News) - Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Polisi Mohammad Iqbal mengatakan bahwa lokasi penembakan terhadap sejumlah pekerja proyek di Kabupaten Nduga, Papua, adalah wilayah yang termasuk aman.... selama beberapa waktu ke belakang aman
"Walaupun ada beberapa insiden waktu pilkada, ada penembakan pesawat. Tapi selama beberapa waktu ke belakang aman," kata Iqbal dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa.
Terkait peristiwa pembunuhan terhadap sejumlah pekerja PT Istaka Karya, menurut dia, saat ini Polri masih berusaha menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.
"Kami harus ke TKP untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan semua bukti-bukti yang ada, petunjuk yang ada, pertolongan terhadap korban yang paling utama," katanya.
Menurut informasi yang didapatkan dari Istaka Karya, diperkirakan terdapat sekitar 30 orang yang sedang bekerja membangun jembatan di lokasi kejadian saat penembakan terjadi.
Ia juga menegaskan bahwa jumlah korban hingga saat ini belum dapat dipastikan.
"Itu belum bisa kita pastikan. Jumlah korban, ada yang kabur. Harus dipastikan dulu," katanya.
Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto sudah berada di lokasi untuk menentukan langkah selanjutnya.
Baca juga: Polri belum bisa pastikan jumlah korban Nduga Papua
Baca juga: Presiden Jokowi perintahkan Panglima TNI-Kapolri cek penembakan Nduga
Baca juga: Beranda - Pemprov Papua sayangkan insiden pembunuhan di Nduga
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2018