• Beranda
  • Berita
  • Mensos semangati ODHA tetap berkontribusi pada bangsa

Mensos semangati ODHA tetap berkontribusi pada bangsa

12 Desember 2018 13:57 WIB
Mensos semangati ODHA tetap berkontribusi pada bangsa
Menteri Sosial Agus Gumiwang (ketiga kanan) saat mengunjungi salah satu anjungan pameran di acara Peringatan Hari Aids di Kementerian Sosial Jakarta, Rabu (12/12/2018). (ANTARA/Aditya Ramadhan)

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan tahun 2018, sebanyak 301.000 orang terpapar HIV, dan sebanyak 109.000 kasus positif AIDS.

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sosial Agus Gumiwang menyemangati para Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) yang menghadiri acara peringatan Hari AIDS di Kementerian Sosial agar tetap semangat dan bisa memberikan kontribusi pada pembangunan bangsa.

"Teman-teman ODHA jangan putus asa, tetap harus optimis. Paling tidak punya keyakinan bahwa teman-teman ODHA bisa memberikan kontribusi pada pembangunan bangsa, sekecil apapun," kata Mensos di Kementerian Sosial Jakarta, Rabu.

Agus mengatakan apabila kasus HIV/AIDS ditangani dengan tata laksana pengobatan yang tepat bisa tetap menjalankan aktivitias sebagaimana biasanya layaknya orang normal.

Kementerian Sosial, kata dia, memiliki pekerjaan rumah  untuk melakukan rehabilitasi pada mereka yang tertular untuk kembali pulih dari segi fisik maupun psikososialnya. Dengan begitu para ODHA diharapkan tetap bisa menjalankan fungsi sosialnya di kehidupan sehari-hari.

"Tema peringatan Hari Aids yang diangkat 'Saya Berani Saya Sehat', memiliki artian dalam stuasi terpapar HIV harus tetap optimis, berani tampil, tetap berkarya, dan semangat menyongsong masa depan," kata Agus.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan tahun 2018, sebanyak 301.000 orang terpapar HIV, dan sebanyak 109.000 kasus positif AIDS. 

Sementara penyebaran tertingginya terdapat pada usia 20-29 tahun. Mensos Agus menilai kondisi ini sangat mengkhawatirkan karena yang terpapar adalah masyarakat generasi muda yang merupakan usia produktif.

Menurut Agus, kondisi masyarakar yang tertular HIV juga berpengaruh terhadap  aspek fisik, psikologis, dan akan jadi masalah sosial ketika terjadi diskriminasi.

"Oleh karena itu penanganannya harus secara komprehensif dilakukan berbagai pihak," kata Mensos Agus.

Dalam acara Peringatan Hari AIDS di Kementerian Sosial tersebut juga dikukuhkan sebanyak 1.000 Sahabat Peduli ODHA yang akan bertugas memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang penyakit HIV/AIDS, termasuk bertugas menghapus stigma negatif masyarakat terhadap ODHA.

Pada tahun lalu, Kemensos juga telah mengukuhkan Sahabat Peduli ODHA sebanyak 1000 orang.

Baca juga: Penderita HIV/AIDS di Sukabumi capai 1.373 orang
Baca juga: Perspektif nanobioimunogenomik HIV/AIDS

 

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Arief Mujayatno
Copyright © ANTARA 2018