• Beranda
  • Berita
  • Pembebasan lahan Tol Banda Aceh-Sigli ditargetkan 40 km hingga Desember 2018

Pembebasan lahan Tol Banda Aceh-Sigli ditargetkan 40 km hingga Desember 2018

14 Desember 2018 20:07 WIB
Pembebasan lahan Tol Banda Aceh-Sigli ditargetkan 40 km hingga Desember 2018
Alat berat terlihat dalam pembangunan Jalan Tol Banda Aceh-Sigli di kawasan Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh, Jumat (14/12/2018). Jalan tol sepanjang 74 kilometer tersebut pada Jumat ini mulai dikerjakan dengan ditandai peresmian pengerjaan pertama (groundbreaking) oleh Presiden Joko Widodo. (ANTARA/Ricky Prayoga)

Diharapkan pada pertengahan 2020, ada sebagian ruas tol selesai

Banda Aceh, 14/12 (Antara) - Pembebasan lahan jalan tol pertama di Provinsi Aceh, yakni ruas Banda Aceh-Sigli hingga Desember 2018, ditargetkan mencapai 40 kilometer dari total rencana proyek sepanjang 74 km.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sugiyartanto saat ditemui di lokasi peresmian peletakan batu pertama jalan tol tersebut oleh Presiden Joko Widodo di Blang Bintang, Aceh Besar, Jumat, mengatakan pihaknya meyakini target bisa tercapai mengingat perkembangan yang signifikan khususnya antara Banda Aceh hingga ke Indrapuri.

"Sekarang di segmen empat Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 13,5 km, sudah bebas tujuh hingga delapan km. Nah, sambil berjalan pembebasan sambil meneruskan seksi-seksi berikutnya," katanya.

Hal senada diungkapkan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna di lokasi yang sama.

Bahkan, Herry meyakini pada pertengahan 2020, ada sebagain proyek yang ditargetkan rampung seluruhnya pada 2021 ini bisa selesai.

"Dari investasi, kontraknya selesai Maret 2021 untuk semua seksi. Dan, karena progres tanah bagus, maka diharapkan pada pertengahan 2020, ada sebagian ruas tol selesai. Lalu, pada Desember 2019 targetnya lahan selesai, hingga bisa fokus untuk konstruksi," ucapnya.

Pembangunan Jalan Tol Banda Aceh-Sigli sepanjang 74 km memiliki nilai total investasi Rp12,35 triliun untuk konstruksi dan biaya lainnya. 

"Sedangkan untuk pembebasan lahan melalui skema pembiayaan dari Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN)," ujar dia.

Tol Banda Aceh-Sigli yang termasuk bagian Jalan Tol Trans Sumatera ini, terbagi enam seksi, yaitu Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 13 km, Blang Bintang-Kutobaro 8 km, Kutobaro–Simpang Baitussalam 5 km, Padang Tiji-Seulimeum 26 km, Seulimeum-Jantho 6 km, dan Jantho-Indrapuri 16 km.

Dengan tol ini, diperkirakan waktu tempuh Banda Aceh-Sigli yang selama ini menghabiskan waktu tiga jam, akan berkurang hanya satu jam saja.

Baca juga: Presiden resmikan pembangunan Tol Banda Aceh-Sigli
Baca juga: Pembebasan jalan tol Sigli-Banda Aceh ditargetkan tuntas 2019

 

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2018