• Beranda
  • Berita
  • Mitsubishi sebut Avanza bukan pesaing berat Xpander tahun depan

Mitsubishi sebut Avanza bukan pesaing berat Xpander tahun depan

16 Desember 2018 08:49 WIB
Mitsubishi sebut Avanza bukan pesaing berat Xpander tahun depan
Mitsubishi Xpander (ANTARA News/Yogi Rachman)

...Walaupun banyak yang bilang ini merupakan kompetisi yang sangat berat, tapi saya rasa tidak seperti itu

Bandung (ANTARA News) - Mitsubishi menyebut bahwa Toyota Avanza bukanlah pesaing berat Xpander pada tahun depan. Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden Direktur PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura saat disinggung mengenai kabar kehadiran Avanza baru di tahun 2019.

"Saya juga tahu ada Avanza baru dan hanya facelift yang akan muncul di 2019 mendatang. Walaupun banyak yang bilang ini merupakan kompetisi yang sangat berat, tapi saya rasa tidak seperti itu," ujar Nakamura disela-sela acara Xpander Tons of Real Happiness, Bandung, Jumat (14/12).

Rumor mengenai kehadiran Avanza baru tidak membuat Mitsubishi gentar. Nakamura yakin Xpander akan dapat mengungguli Avanza di persaingan segmen low MPV (Multi Purpose Vehicle) di tahun depan, dengan sejumlah keunggulan yang dimiliki.

"Karena Drive train-nya dari Xpander lebih baik dari Avanza, lalu keamanannya juga lebih baik lagi dan tentunya interior serta fungsionalitas fitur-fitur yang ada di Xpander jauh lebih baik daripada Avanza, itu merupakan diferensiasi market antara Avanza dengan xpander," ucapnya.

Lebih lanjut Nakamura mengatakan bahwa pihaknya juga tengah merencanakan untuk meningkatkan fitur-fitur yang ada di Xpander. Namun, dia masih enggan untuk membocorkan tentang fitur anyar yang akan disematkan.

"Sekarang sedang dipelajari lebih lanjut," kata dia.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Head of Dales & Marketing Region 1 PT MMKSI, Budi Dermawan Daulay mengatakan hingga saat ini konsumen masih cukup puas dengan fitur-fitur yang ada pada Xpander.  

Ia juga menyebut sejumlah fitur yang menarik perhatian konsumen, di antaranya hill start assist, start/stop button dan active stability control.

Meski begitu, kata dia, pihaknya akan tetap meningkatkan sejumlah fitur guna memenuhi sekaligus memberi kepuasan kepada para pelanggan setia Mitsubishi. "Jadi tunggu saja tanggal mainnya," kata Budi.

Pemesanan Xpander di Indonesia, sejak peluncurannya pada Agustus 2017 hingga November 2018 mencapai 115 ribu unit, dengan jumlah kendaraan yang telah didistribusikan kepada para pembeli sebanyak 85 ribu unit.

Sementara itu, kabar mengenai kehadiran generasi terbaru Avanza kian santer terdengar. Baru-baru ini, rekaan gambar yang menampilkan "wajah" Avanza anyar beredar di media sosial.

Executive General Manager & Marketing PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto beberapa waktu lalu mengatakan bahwa pihaknya memang tengah melakukan sejumlah pengembangan untuk semua model, termasuk Avanza.

"Ada beberapa gambar dirender, memang ada beberapa teman yang bikin renderingnya, kemudian ada beberapa yang ditemui sama desainer kami yang kami anggap masukan buat nanti kalau ada pengembangan avanza baru," ucap Fransiscus, di Jakarta, Selasa (11/12).

"Beberapa kali saat diwawancara saya bilang selalu semua produk itu sedang kami buat development-nya, tidak ketinggalan Avanza, Rush yang baru launching tahun ini juga kami buat pengembangannya. Jadi jangan kaget kalau ada Avanza atau rush baru, bisa saja," tambahnya.

Baca juga: "Xpander Tons of Real Happiness" sambangi Kota Kembang

Baca juga: Mitsubishi Xpander jadi kendaraan awak Garuda Indonesia

Baca juga: Harapan konsumen untuk Avanza baru

Baca juga: 10 mobil terlaris jelang akhir tahun 2018

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018