"Sangat dewasa saya pikir. Ini pertandingan yang sulit. Terlebih dengan hujan deras yang mengguyur, membuat pertandingan menjadi lebih rumit," kata Klopp dalam jumpa pers purnalaga sebagaimana dilansir laman resmi Liverpool.
"Hal terbaik yang perlu dilakukan untuk tetap mengendalikan permainan adalah menguasai bola," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Salah cetak gol dan kirim assist, Liverpool jinakkan Wolverhampton
Menurut Klopp timnya sukses melakukan itu untuk 30 menit awal babak pertama.
"Namun di 15 menit akhir babak pertama kami seperti agak rehat, dan tiba-tiba mereka menggila melepaskan bola dari sisi kanan ke kiri jauh dan para pemain kami harus berlari kencang untuk mengejarnya," katanya.
"Tentu bukan keputusan bagus untuk melonggarkan kendali permainan. Namun di babak kedua, kami bisa mengambilnya lagi," ujar Klopp menambahkan.
Baca juga: Van Dijk: cetak gol cuma bonus, fokus utama menang
Kemenangan Liverpool disokong gol-gol Mohamed Salah dan Virgil van Dijk yang keduanya lahir dalam situasi antisipasi bola mati.
"Sebelum permainan kami berpikir bola mati akan menjadi aspek penting hari ini, sebab analisa kami menyatakan tidak mungkin kemi memiliki enam hingga delapan peluang terbuka di pertandingan ini, jadi kesempatan bola mati tentu sebuah tambahan yang menyenangkan," kata Klopp.
Kemenangan di kandang Wolverhampton memastikan Liverpool mantap di puncak klasemen dengan raihan 48 poin dan bakal melewatkan perayaan Natal di sana, mengingat keunggulan empat poin dari urutan kedua Manchester City (44) yang baru main pada Sabtu malam WIB.
Baca juga: Jamu Liverpool, Wolverhampton perbarui rekor jumlah penonton
Baca juga: Cetak gol ke-11, Salah di puncak daftar top skor
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Inggris, Liverpool pastikan lewatkan Natal di puncak
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2018