Bagaimana agar hari pertama Anda kembali bekerja tak menjadi mimpi buruk? Seperti dilansir Business Insider belum lama ini, salah satu langkah mudah adalah tidur lebih awal jelang hari pertama masuk kantor.
"Tidurlah lebih awal dari malam sebelumnya, dan masuklah sedikit lebih awal. Ini akan memberi Anda permulaan yang baik, tanpa gangguan," kata Lynn Taylor, penulis "Tame Your Terrible Office Tyrant", dikutip Rabu.
Setelah itu, jangan menjadwalkan banyak rapat dan masa deadline pada hari pertama Anda kembali bekerja. Hal ini Itu akan membuat Anda merasa kewalahan dan tertinggal dalam pekerjaan Anda.
Michael Kerr, seorang pembicara bisnis dan penulis "The Humor Advantage" menyarankan Anda meluangkan waktu beberapa menit untuk merencanakan hari pertama Anda, fokus pada prioritas, dan jangan takut untuk meminta dukungan.
Jika Anda menghadapi setumpuk pekerjaan, cobalah kerjakan mana yang menjadi prioritas.
"Tangani keadaan darurat terlebih dahulu. Putuskan apa yang paling penting untuk pekerjaan Anda. Belajarlah untuk mengatakan 'tidak' ke hal yang prioritasnya rendah," kata Kerr.
Di sisi lain, Ryan Kahn, seorang pelatih karir, pendiri The Hired Group, dan penulis "Hired! The Guide for the Grad Terbaru," merekomendasikan Anda mencari tahu soal peristiawa atau perubahan yang terjadi selama ini tak ada di kantor.
"Dengan cara ini, Anda biasanya akan lebih cepat menyelami pekerjaan Anda sehari-hari," tutur dia.
Selain itu, jangan menghabiskan terlalu banyak waktu menanggapi email yang Anda lewatkan saat Anda berlibur.
Jaga diri Anda dengan istirahat yang cukup, asupan makanan yang cukup dan aktivitas fisik sesuai anjuran ahli kesehatan.
"Istirahat ekstra di siang hari, dan pastikan Anda istirahat lebih lama dari biasanya. Anda harus membuat transisi relaksasi," kata Taylor.
Dia menambahkan bahwa, setelah bekerja, penting untuk melanjutkan rutinitas normal Anda dan tidur pada jam yang layak.
Pasti ada banyak gangguan menunggu Anda kembali di kantor seperti pertanyaan soal liburan Anda dan sebagainya. Jangan buang waktu untuk mengobrol atau melihat-lihat liburan rekan Anda. Cobalah untuk fokus pada pekerjaan Anda.
Taylor menyarankan agar tidak memamerkan semua foto liburan Anda kecuali Anda sedang makan siang dan sahabat Anda bertanya.
Baca juga: 10 resolusi paling populer 2019
Baca juga: Agar tak merasa stres usai liburan
Baca juga: Stres usai liburan? Bisa jadi ini penyebabnya
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2019