"Saya bangga bisa dipercaya lagi oleh coach Indra Sjafrie. Mudah-mudahan saya bisa buat yang terbaik untuk Indonesia," kata Marinus seusai menjalani sesi latihan perdana di Lapangan Sepakbola ABC, Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin.
Pemain depan asal klub Bhayangkara FC itu pernah membela timnas sepakbola Indonesia pada SEA Games 2017.
Setelah usai musim kompetisi liga nasional, Marinus mengaku belum fit untuk kembali berlatih.
"Grogi juga karena sudah lama tidak balik ke timnas. Baru kenal juga dengan para pemain U-19," kata Marinus.
Sang pelatih, Indra Sjafrie mengungkapkan masih akan menyeleksi para pemain timnas U-22 hingga Sabtu, tempat mereka akan menjalani promosi dan degradasi.
"Kompetisi kita sudah off selama satu bulan, memang ada beberapa pemain yang kelebihan berat badan dan kondisinya belum prima, tentu wajar-wajar saja," kata Indra.
"Tapi mulai hari ini dan ke depan mereka akan bekerja keras untuk bisa lebih baik lagi," kata Indra.
Marinus, bersaing dengan sejumlah nama penyerang depan lainnya seperti Billy Keraf, Borneo FC; Yoga Pratama, PSIM Yogyakarta; Beni Oktaviansyah, Kalteng Putra FC dan Dalmiansyah Matutu, Arema FC.
"Persaingan banyak, tapi yakin saja 100 persen bisa lolos promosi," kata Marinus.
Timnas U-22 juga dijadwalkan menjalani laga uji coba melawan klub liga nasional sekitar 10 hari ke depan dan timnas negara asing pada Februari.
Timnas U-22 dipersiapkan untuk mengikuti Piala AFF pada Februari di Kamboja, Piala AFC pada Maret di Vietnam dan SEA Games 2019 di Filipina.
Baca juga: Lima pemain timnas U-22 absen latihan perdana
Baca juga: Timnas U-22 Indonesia jalani latihan perdana
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019
