• Beranda
  • Berita
  • Kabupaten Magelang dilanda angin kencang, berdampak rumah rusak dan pohon tumbang

Kabupaten Magelang dilanda angin kencang, berdampak rumah rusak dan pohon tumbang

9 Januari 2019 22:03 WIB
Kabupaten Magelang dilanda angin kencang, berdampak rumah rusak dan pohon tumbang
Bencana Puting Beliung Sejumlah warga dibantu relawan dan anggota TNI membersihkan puing-puing rumah warga yang roboh diterjang angin puting beliung di Wonolelo, Bandongan, Magelang, Jateng, Jumat (9/4). Angin Puting beliung yang terjadi pada Kamis (8/5) petang menerjang permukiman warga di empat dusun, sedikitnya tiga rumah roboh dan seratusan rumah rusak, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

Hujan dengan intensitas sedang disertai angin kencang tersebut mengakibatkan 23 rumah rusak ringan dan sejumlah pohon tumbang menutup sebagian akses jalan

Magelang, Jateng (ANTARA News) - Angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mengakibatkan pohon tumbang dan rumah rusak, kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edy Susanto.

Edy di Magelang, Rabu, mengatakan, angin kencang yang disertai hujan terjadi sekitar pukul 15.30 WIB tersebut melanda wilayah Kecamatan Mungkid, Muntilan, dan Kecamatan Borobudur.

Ia mengemukakan, angin kencang di Kecamatan Muntilan mengakibatkan sebuah pohon tumbang menimpa bengkel milik Nurdin Arif (50) di Dusun Demangan, Desa Congkrang, Kecamatan Muntilan.

Angin kencang tersebut juga mengakibatkan rumah rusak ringan milik Siti Fatonah di Dusun Drojokan, Desa Adikarto. Rumah milik Heni Rahman (38) Dusun Japuan, Desa Tanjung. Di Dusun Temanem, Desa Adikarto tiga rumah rusak ringan milik Zaenal Abidin, Marwoto, dan Surahman.

Di Kecamatan Mungkin, rumah Sudaryono (49) di Dusun Kepanjen, Desa Menayu juga mengalami rusak ringan. Kemudian di Dusun Bojong I, Desa Mendut, mengakibatkan rumah rusak ringan milik Wahyuningsih.

Di Dusun Gentan, Desa Mendut mengakibatkan tiga rumah rusak ringan milik Muhajir (82), Wahyono (48), dan Badawi (65). ?Di Dusun Nglaseman, Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid mengakibatkan rumah rusak ringan milik Komari (60).

Di Kecamatan Borobudur angin kencang mengakibatkan 10 rumah di Dusun Tingal Wetan, Desa Wanurejo, rusakn ringan, yakni milik Muhajir (75), Dakwan (80), Asropi (48), Parlan (70), Anwari (40), Joyo Sarinten (70), Nyono Sudarto (75), Suyatno (62), Maryoto (54), Wahyono (48).

Kemudian di Dusun Tingal Kulon, Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur juga mengakibatkan rumah Muhadi (55) rusak ringan.

"Hujan dengan intensitas sedang disertai angin kencang tersebut mengakibatkan 23 rumah rusak ringan dan sejumlah pohon tumbang menutup sebagian akses jalan," katanya.

Ia mengatakan, upaya penanganan dilakukan oleh Satgas dan TRC BPBD Kabupaten Magelang dengan melakukan pemotongan dan pembersihan batang pohon oleh BPBD, Satpol PP dan PK (Damkar), PLN, Polri, dan relawan.

Baca juga: Empat rumah roboh diterjang puting beliung

Baca juga: Angin kencang akibatkan empat rumah rusak berat

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019