Dennis Adhiswara, pemeran Mamet, mengatakan pencapaian ini patut disyukuri karena film "Milly & Mamet" di bioskop berhadapan dengan sederet film-film impor berskala besar menampilkan cerita-cerita menarik.
"Ini adalah hasil luar biasa di tengah persaingan dengan mereka," kata Dennis di Jakarta, Kamis.
Apakah kesuksesan ini akan membuahkan sekuel dari kehidupan Milly dan Mamet?
Dennis mengatakan perihal tersebut ada di tangan para produser dari kolaborasi dari dua rumah produksi Starvision dan Miles Films.
"Yang saya lihat, dunia AADC luas sekali. Kalau memang mau dibahas, banyak karakter AADC lain," kata dia.
"Siapa pun layak (diangkat)," imbuh dia.
Menurut Dennis, karakter Karmen (Adinia Wirasti) dan Maura (Titi Kamal) juga menarik untuk diangkat jadi film lepasan.
Karmen, misalnya, punya masa lalu kelam yang sempat diangkat dalam sekuel "Ada Apa Dengan Cinta?". Sepenggal kisah muram itu sempat membuat hubungannya merenggang dengan Cinta dan kawan-kawan.
Sementara Maura digambarkan sudah berkeluarga, menjadi seorang istri sekaligus ibu.
Film "Milly & Mamet" tayang perdana di bioskop Indonesia pada tanggal 20 Desember 2018. Film ini dibintangi oleh Sissy Priscillia, Roy Marten, Dinda Kanya Dewi dan Tieke Priatnakusumah.
Baca juga: Tembus satu juta penonton, film "Milly & Mamet" gelar syukuran
Baca juga: Dennis Adhiswara berharap ada kelanjutan cerita "Milly & Mamet"
Baca juga: Ernest Prakasa pertimbangkan berhenti jadi aktor
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2019
