Penarikan di Amerika Serikat ini merupakan fase keempat dan terakhir oleh FCA dari jadwal yang sudah ditetapkan oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), kata FCA dalam pernyataan resminya, dikutip Minggu.
Pada mobil FCA yang terdampak, inflator kantong udara pada sisi penumpang dapat meledak dan menyemburkan pecahan logam ke kabin kendaraan dan membahayakan orang yang ada di dalam mobil.
FCA mengatakan belum mendapatkan laporan adanya cedera atau kecelakaan yang terkait dengan populasi mobil yang ditarik itu.
Hingga saat ini, FCA Amerika Serikat sudah mengganti lebih dari 4 juta inflator Takata. Namun, persediaan suku cadang telah melampaui permintaan layanan.
"Kami sangat mendesak pelanggan kami untuk menanggapi pemberitahuan penarikan kembali mereka dengan menghubungi dealer resmi Chrysler/Dodge/Jeep/Ram," kata Mark Chernoby, Kepala Kepatuhan Keselamatan dan Pengaturan Kepatuhan FCA Amerika Utara. "Ingat layanan gratis, kami memiliki suku cadang dan dealer siap membantu."
Model-model yang ditarik itu meliputi:
* 2010 Ram 3500 pickup
* 2010 Ram 4500/5500 chassis cab
* 2010-2011 Dodge Dakota pickup
* 2010-2014 Dodge Challenger sport coupe
* 2011-2015 Dodge Charger sedan
* 2010-2015 Chrysler 300 sedan
* 2010-2016 Jeep Wrangler SUV
Kendaraan-kendaraan tipe sama yang akan ditarik di Kanada (88.830 unit), Meksiko (12.821 unit) dan pasar lain di luar Kawasan Perdagangan Bebas Amerika Utara/NAFTA (118.084 unit).
Baca juga: Toyota tarik 1,7 juta kendaraan terkait masalah inflator kantong udara
Baca juga: Pabrikan mobil berupaya tuntaskan kasus Takata
Pewarta: Suryanto
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019