Ia menganggap klub Spanyol tersebut sebagai tempat yang sempurna baginya untuk menutup musim ini dan seterusnya hingga pensiun.
Sejak bergabung dengan Chelsea, Morata terlihat kesulitan menyesuaikan diri dan gagal menunjukkan permainannya yang mengesankan saat masih membela Juventus dan Real Madrid, meski sering menjadi pemain pengganti.
Meski ada banyak klub yang menyatakan minatnya untuk mendapatkan tanda tangan penyerang asal Spanyol tersebut, masa depannya masih belum jelas.
Morata telah menjelaskan bahwa ia bersedia gajinya dipotong secara signifikan - saat ini mengantongi sembila juta euro (sekitar Rp1,45 miliar) per tahun di Chelsea - untuk bermain bagi tim yang mengawali kariernya di sepak bola, Atletico Madrid.
Untuk mewujudkan transfer tersebut, Atletico harus melepaskan seorang pemain agar tidak melebihi batas anggaran gaji pemain saat ini.
Namun, pernyataan Morata yang bersedia memotong gajinya untuk pindah Atletiko telah membuat presiden klub Spantoy tersebut, Enrique Cerezo sedikit lega karena tidak harus menjual satu pun pemainnya.
Meski begitu Morata mengindikasikan bahwa ia hanya menerima potongan gaji untuk Atletico Madrid, tetapi tidak dengan klub lain.
Baca juga: Zola nasehati Morata agar tegar di Chelsea
Baca juga: Maurizio Sarri yakin Chelsea bisa kalahkan timnas Inggris
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019