Hal itu disampaikan dalam keterangan tertulis dari KBRI Teheran yang diterima di Jakarta, Rabu.
Duta Besar RI untuk Iran Octavino Alimudin saat melakukan kunjungan kerjanya ke Indonesia menyampaikan rencana pendirian Pojok Indonesia di sejumlah Universitas di Iran kepada pihak Kementerian Agama RI.
Dubes Octavino menemui Direktur Jenderal Pendidikan Agama Islam, Kementerian Agama RI Kamarudin Amin saat berkunjung ke Indonesia.
"Pembentukan Pojok Indonesia bertujuan menjadi sarana pembelajaran mengenai Islam moderat Indonesia dan berbagai capaiannya bagi para pelajar Iran khususnya dan masyarakat Iran pada umumnya," kata Dubes Octavino.
Saat ini Iran Corner ada di sejumlah perguruan tinggi Islam di Indonesia, antara lain di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Raden Patah Palembang, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, UIN Sunan Gunung Jati Bandung dan UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
Sementara itu, Dirjen Kamarudin menyampaikan bahwa pemerintah Indonesia dan Iran telah menyediakan program beasiswa bagi pelajar dari kedua negara.
"Terkait beberapa kendala ataupun kekurangan dalam pelaksanaannya, akan diperbaiki secara lebih lanjut," ujar dia.
Dia juga menyampaikan dukungan terhadap rencana pendirian Pojok Indonesia dan mengapresiasi berbagai upaya yang dilakukan KBRI Teheran dalam meningkatkan kerja sama bilateral di berbagai bidang, terutama di bidang pendidikan tinggi Islam.
Baca juga: Indonesia-Iran sepakat perkuat kerja sama HAM
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
