Koba, Babel (ANTARA News) - Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ibnu Saleh menjanjikan pemberian insentif bagi seluruh marbot atau petugas kebersihan masjid di daerah itu.Selama ini insentif baru diberikan kepada guru mengaji, maka pada 2019 ini marbot masjid juga akan diberikan insentif dan insentif guru mengaji akan dinaikkan
"Selama ini insentif baru diberikan kepada guru mengaji, maka pada 2019 ini marbot masjid juga akan diberikan insentif dan insentif guru mengaji akan dinaikkan," katanya di Koba, Kamis.
Pemberian insentif kepada marbot tersebut sudah dianggap wajar karena ini bagian dari pelaksanaan program sosial keagamaan.
"Pemberian insentif bagi marbot masjid, guru TPA dan guru mengaji pintar merupakan penyemangat bagi mereka untuk tetap menjadi kebersihan rumah ibadah dan mendidik generasi Islam," katanya.
Ia mengatakan, pembinaan mental spritual di rumah ibadah atau masjid bagian dari sasaran program keagamaan Pemkab Bangka Tengah dan guru serta petugas kebersihan masjid bagian dari komponen untuk menyukseskan program tersebut.
"Pemberian insentif itu juga sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah kepada mereka yang sudah berjasa menjaga kesucian rumah ibadah dan mendidik mental generasi muda," ujarnya.
Bupati mengharapkan insentif tersebut bisa membantu meningkatkan kesejahteraan petugas masjid sehingga mereka bisa menjalankan tugasnya dengan tenang.
"Ini tentu juga menunjang siarnya Islam di rumah ibadah dan membuat masjid menjadi ramai dengan kegiatan ibadah dan kegiatan lainnya untuk kemaslahatan umat," demikian Ibnu Saleh.
Baca juga: Bangka Tengah gelar Sajadah Fajar untuk semarakkan masjid
Baca juga: Pemkot Bekasi ingin beri insentif marbot masjid Rp1 juta sebulan
Baca juga: Marbot masjid jadi lulusan terbaik IPB
Pewarta: Ahmadi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
