"Tugas mereka nantinya masing-masing merekrut minimal 25 anak di setiap kelurahan, sehingga totalnya nantinya ada 1.625 anak yang dilatih dalam seni budaya di bawah binaan Sudin Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Timur," kata Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Timur, Iwan Henry Wardhana, dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Iwan mengatakan perekrutan sudah dilakukan sejak bulan Januari dengan diumumkan di media sosial.
Hasil seleksi sendiri diumumkan pada Kamis (17/1), mereka yang lolos dijadikan instruktur sebanyak 65 orang dan asisten intruktur 65 orang.
Iwan menjelaskan peran instruktur dan asisten instruktur tersebut, dalam setahun harus memberikan pelatihan minimal 18 kali. Setiap pertemuan mereka dibayar sebesar Rp750 ribu untuk instruktur dan Rp500 ribu untuk asisten instruktur.
"Karena tema pembinaan seni budaya ini berbasis komunitas maka pelatihan bisa dilakukan di setiap RPTRA atau RTH, Taman maju Bersama dan tempat publik lainnya yang ada di Jakarta Timur," ucap Iwan.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2019