"Jenazah 12 korban sudah ditemukan, sehingga seluruh korban kapal karam telah ditemukan," kata Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Handoyo di Putussibau, Kapuas Hulu, Kalbar, Selasa.
Menurutnya tim gabungan awalnya pada Senin (21/1) menemukan delapan jenazah di perairan sungai Kapuas Kecamatan Semitau.
Kemudian hari ini, Selasa (22/1) tim gabungan kembali menemukan empat jenazah, sehingga total 12 korban kapal karam sudah ditemukan semua.
"12 korban kapal karam ditemukan sudah tidak bernyawa," ucapnya.
Untuk empat jenazah yang baru ditemukan belum diidentifikasi, sedangkan delapan korban sebelumnya sudah diserahkan ke pihak keluarga korban di komplek perkebunan kelapa sawit di daerah setempat.
Peristiwa kapal motor karam terjadi pukul 20.00 WIB, Sabtu (9/1), di Sungai Kapuas, kapal motor tersebut bermuatan sembilan unit sepeda motor dan 24 penumpang.
Saat kapal motor tersebut menyeberangi sungai Kapuas menuju salah satu dermaga, terjadi kecelakaan yang membuat kapal karam, akibatnya 12 penumpang sempat dinyatakan hilang.
Baca juga: Kapal Feri KM Sangke Palangga karam di Nagekeo, Flores
Baca juga: Kapal "Ocean Princess" karam di Alor-NTT sudah ditarik
Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019