Di film ini, kumis tipis yang menjadi ciri khas Iis Dahlia dibuat terlihat tebal agar Bu Suk terlihat lebih maskulin.
"Aku tahu aku dipilih karena kumisan," seloroh Iis usai penayangan perdana "Terlalu Tampan" di Jakarta, Rabu.
Film ini diadaptasi dari komik ciptaan Muhammad Ahmes Avisiena Helvin yang berkolaborasi dengan ilustrator Savenia Melinda, mengisahkan keluarga yang semuanya tampan, termasuk sang ibu.
Keluarga tampan ini terdiri dari Witing Tresno Jalaran Soko Kulino alias Mas Kulin (Ari Irham), Okisena Helvin alias Mas Okis, kakak Kulin (Tarra Budiman), sang Ayah Archewe Johnson yang biasa dipanggil Pak Archewe (Marcelino Lefrandt) dan istrinya, Jer Basuki Mawa Bea alias Bu Suk (Iis Dahlia).
Iis mengatakan kumisnya terlihat lebih tebal dari biasanya lewat riasan sehingga Bu Suk tampak lebih tampan.
Biasanya, Iis selama ini sering menolak tawaran untuk membintangi tayangan layar lebar atau sinetron.
Iis aktif wara-wiri di sinetron pada era 90-an dan 2000-an, seperti "Seroja", "The Lajang" hingga "Mata Hati".
"Sudah lama banget enggak main film, ini mood-nya lagi benar, biasanya aku tidak mau kalau ditawari main film atau sinetron."
Selain berperan jadi Bu Suk, Iis juga mengisi lagu tema "Terlalu Tampan" bernuansa dangdut yang menggambarkan Mas Kulin berhadapan dengan dunia yang memuja ketampanannya.
Film remaja "Terlalu Tampan" berkisah tentang Mas Kulin yang tidak mau sekolah reguler karena enggan membuat kericuhan bila para gadis melihat wajahnya.
Keluarganya membuat strategi agar Kulin mau bergaul di luar rumah.
Mas Kulin akhirnya terpancing dan mau belajar di sekolah reguler di mana dia berkawan dengan Kibo (Calvin Jeremy). Mas Kulin kemudian jatuh hati pada Rere (Rachel Amanda), pada saat yang bersamaan Amanda si Terlalu Cantik (Nikita Willy) juga naksir dengan Mas Kulin.
"Terlalu Tampan" akan mulai tayang pada 31 Januari 2019.
Baca juga: Ari Irham dipoles demi jadi si Terlalu Tampan
Baca juga: Berkenalan dengan karakter film "Terlalu Tampan"
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019