Kereta MRT didorong mobilitas per lima menit

30 Januari 2019 19:02 WIB
Kereta MRT didorong mobilitas per lima menit
Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar memberikan penjelasan kepada wartawan dalam uji coba rangkaian kereta MRT Jakarta rute Bunderan HI-Lebak Bulus dan sebaliknya di Jakarta, Rabu (30/01/2019). (ANTARA/Martha Herlinawati Simanjuntak)

Bulan depan kita akan tingkatkan lagi menjadi 14 kereta sampai dengan betul-betul kita siap beroerasi

Jakarta (ANTARA News) - Direktur Utama (Dirut) PT MRT Jakarta William Sabandar mengatakan pihaknya ke depan mendorong agar kereta Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta dapat berangkat tiap lima menit.

"Bulan depan kita akan tingkatkan lagi menjadi 14 kereta sampai dengan betul-betul kita siap beroerasi," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar dalam uji coba rangkaian kereta MRT Jakarta yang juga melibatkan wartawan di Jakarta, Rabu.

Dengan 14 kereta itu, dia menuturkan bisa mencapai jarak antar kereta atau headway yakni lima menit.

"Jadi fase-fase ini adalah fase memastikan bahwa MRT bisa beroperasi headway 10 menit dan juga pada saat sibuk nanti dengan headway lima menit," tuturnya.

Periode Januari 2019, sudah dimulai tahap integrated testing and commissioning dengan delapan rangkaian kereta, dengan jarak antar kereta berangkat 10 menit untuk pengetesan sistem mode operasi normal yakni ketepatan jadwal dan operasional. 

Dia menuturkan delapan rangkaian kereta MRT Jakarta telah dioperasikan, dengan jarak antar kereta yakni 10 menit. 

"Artinya setiap 10 menit itu ada kereta dan ini yang kita uji cobakan secara terus menerus, kita pastikan selama satu bulan ke depan. 

Dia mengatakan MRT Jakarta utamanya menawarkan ketepatan waktu dan keamanan sehingga membantu orang lebih mudah bermobilisasi.

Dia mengatakan uji coba perjalanan dari Bundaran Hotel Indonesia (HI) menuju Lebak Bulus pada Rabu (30/1) merupakan pengujian untuk keberfungsian dan ketepatan dari seluruh sistem yang sedang kita siapkan untuk beroperasi komersial pada Maret 2019.

Perjalanan itu dapat ditempuh dalam waktu 30 menit dengan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta.

"Bagaimana memastikan seluruh sistem beroperasi secara otomatis tidak ada keterlambatan hari ini, kita bisa membuktikan bahwa dari Bunderan HI ke Lebak Bulus 30 menit dan kembali dari Lebak Bulus ke Bunderan HI juga persis 30 menit. Jadi itu yang harus kita pastikan terus menerus, tepat waktu berangkatnya tepat waktu tibanya dan jarak antara perjalanan itu juga tepat waktu," ujarnya.

Baca juga: MRT Jakarta sediakan fasilitas untuk disabilitas
Baca juga: MRT tempuh rute Bunderan HI-Lebak Bulus dalam 30 menit

 

Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019