• Beranda
  • Berita
  • Korban puting beliung di Sidrap-Sulsel mendapat bantuan

Korban puting beliung di Sidrap-Sulsel mendapat bantuan

3 Februari 2019 13:16 WIB
Korban puting beliung di Sidrap-Sulsel mendapat bantuan
Dua santri melintas di dekat kubah masjid Narun Na'im yang rubuh akibat diterjang angin puting beliung di Perumnas Antang, Manggala, Makassar, Sulsel, Selasa (19/2). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun sejumlah rumah warga ikut diterjang angin puting beliung dan BMKG Makassar mengimbau agar warga Makassar dan sekitarnya untuk waspada terhadap angin kencang karena kecepatan angin mencapai 30-70 KM per jam. (FOTO ANTARA/Yusran Uccang)

Bantuan ini tidaklah seberapa, tetapi paling tidak bisa sedikit membantu dan meringankan beban korban

Makassar, (ANTARA News) - Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman memberikan bantuan kepada korban bencana puting beliung, di Desa Samallangi, Kecamatan Pituriawa Kabupaten Sidrap.

Bantuan yang diberikan diantaranya terpal, mie instan, dan berbagai jenis sembako lainnya.

"Bantuan ini tidaklah seberapa, tetapi paling tidak bisa sedikit membantu dan meringankan beban korban," kata Munawir Akil yang mewakili Wagub Sulsel dalam pernyataan di Makassar, Minggu.

Para para korban angin puting beliung juga diharapkan tetap tabah menghadapi musibah, karena ini merupakan ujian yang diberikan oleh Allah SWT.

"Awalnya Wagub yang ingin berkunjung bersama tim untuk bertemu dan menyerahkan bantuan kepada korban. Tetapi, karena ada tugas menghadiri Rakornas Penanggulangan Bencana di Surabaya sehingga beliau mengutus perwakilan ke Sidrap," ujar Munawir.

Sementara itu, bantuan diterima langsung Kepala Bappeda Kabupaten Sidrap A Arsyad. Ia mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.

Pemkab Sidrap bersyukur atas bantuan Wagub, terlebih perhatiannya kepada warga yang mengalami cobaan memang begitu dibutuhkan.

Bencana alam puting beliung terjadi di wilayah itu pada 28 Januari 2019 dan sebanyak empat kecamatan yang terkena dampaknya. Yakni Kecamatan Pituriawa, Kecamatan Riase, Kecamatan Kulo, dan Kecamatan Wattang Pulu.

Akibat bencana alam tersebut, sebanyak 83 rumah dan satu menara rusak, dan satu rumah warga bahkan hancur tertimpa pohon besar.

Baca juga: Tiga kecamatan di Sidrap terendam air

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019