Pencapaian tersebut melanjutkan momentum penjualan pada 2018, di mana Subaru telah mencapai rekor sepuluh tahun berturut-turut dan membukukan penjualan tahunan lebih dari 680.000 unit, demikian dikutip dari laman Subaru.
Januari 2019 menandai bulan ke-59 untuk penjualan lebih dari 40.000 unit mobil Subaru. Penjualan Ascent dan Forester mencapai angka terbaiknya pada awal tahun.
Sebanyak 4.981 unit dari semua SUV Ascent 3-row all-new dikirimkan pada Januari. Sementara, penjualan BRZ untuk Januari 2019 meningkat sebanyak 10,2 persen dibandingkan periode yang sama pada 2018.
Pada bulan yang sama Crosstrek, Legacy dan Outback masing-masing memenangiKelley Blue Book 2019 Best Resale Value Awards.
Presiden dan CEO, Subaru of America, Inc, Thomas J. Doll, mengatakan bahwa mereka sangat bersemangat untuk memulai 2019 dengan penjualan terbaik dalam sejarah.
“Di pasar otomotif yang sangat kompetitif saat ini, kita tahu bahwa 86 bulan berturut-turut mengalami peningkatan penjualan, bulan-ke-bulan tidak akan mungkin terjadi tanpa kerja tak kenal lelah dari jaringan pengecer khusus kami dan setiap komitmen kolega kami untuk memasok kendaraan yang aman, andal dan serbaguna," katanya.
Senior Vice President of Sales, Jeff Walters, menambahkan pada Januari, rekor penjualan Subaru didorong oleh permintaan yang kuat untuk Forester baru, yang terus memberikan hasil luar biasa sejak dirilis pada Oktober lalu.
“2019 akan menjadi tahun yang menarik bagi merek kami. Kami menantikan pertumbuhan yang berkelanjutan berkat penambahan baru yang menarik ke jajaran kendaraan kami, termasuk Legacy 2020 generasi baru yang ketujuh,"ujarnya.
Baca juga: Subaru Forester, XV, dan Impreza bakal ditarik karena masalah kemudi
Baca juga: Subaru menarik kembali 640 ribu kendaraan secara global
Baca juga: Kasus kecurangan inspeksi, Subaru tarik 100 ribu mobil
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019