• Beranda
  • Berita
  • PPID Gorontalo didorong aktif sebarluaskan informasi

PPID Gorontalo didorong aktif sebarluaskan informasi

9 Februari 2019 05:39 WIB
PPID Gorontalo didorong aktif sebarluaskan informasi
Sejumlah pelajar tengah memperhatikan produk-produk hasil teknologi pertanian yang tercakup dalam isu ketahanan pangan atau dikenal dengan isu ?One day no rice? atau ODNR (Sehari tanpa beras). Produk ini disajikan dalam pameran Hari Pangan Sedunia (HPS) ke 31 yang dipusatkan di Badan Pusat Informasi Jagung, (BPIJ), Gorontalo, Sabtu (22/10). ODNR merupakan bentuk kampanye dan edukasi masyarakat tentang pentingnya meragamkan konsumsi pangan, mengingat konsumsi beras rata-rata orang Indonesia tergolong tinggi, mencapai 139,15 perkilogram, perkapita, pertahun. (ANTARA/Syamsul Huda M.Suhari)

Peserta juga dibekali dasar-dasar jurnalistik untuk penulisan publikasi informasi, serta program dan kegiatan melalui 'website' setiap instansi

Gorontalo, 8/2 (ANTARA News) - Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Provinsi Gorontalo mendorong Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di setiap instansi, selalu aktif dalam menyebarluaskan informasi kepada publik.

Untuk memaksimalkan peran PPID, Diskominfo menggelar bimbingan teknik (bimtek) bagi PPID  di Gorontalo, Jumat.

"Setelah kembali dari bimtek ini PPID diharapkan sudah bisa bekerja di instansi masing-masing. Memang ada beberapa hambatan misalnya seperti penyediaan infrastruktur, dukungan anggaran dan status analisis jabatan yang membidangi PPID ini," kata Kepala Bidang IKP Dinas Kominfo, Yulindawati Rauf.

Pada bimtek tersebut, peserta dibekali ilmu tentang pengelolaan informasi publik sesuai dengan amanah Undang Undang Nomor 14 tahun 2018.

Selain itu, peserta juga dibekali dasar-dasar jurnalistik untuk penulisan publikasi informasi, serta program dan kegiatan melalui website setiap instansi.

Untuk menguatkan fungsi PPID, para peserta yang terdiri atas sekretaris dinas, kepala seksi perencanaan dan staf memberikan surat rekomendasi bersama.

Rekomendasi berisi 7 poin penting untuk bisa ditindaklanjuti oleh pimpinan OPD.

"Bimtek ini bukan akhir, tapi jadi awal bagi kinerja PPID. Semoga berbagai kegiatan dan program pemprov di dinas dan badan bisa tersampaikan kepada masyarakat baik melalui media massa, media online dan media sosial. Tugas ini butuh dukungan dari semua pihak," katanya.

Pada pelatihan penulisan berita, peserta diajak untuk membuat berita kegiatan dan program masing-masing.

Ada 6 OPD yang tampil aktif dengan memaparkan hasil liputannya yakni Dinas PUPR, Inspektorat, Setwan, Dinas Perpustakaan dan Arsip, Dinas Perikanan serta Badan Perwakilan Jakarta.

Bimtek PPID diikuti oleh lebih kurang 70 orang perwakilan dari setiap OPD pemprov. Ada juga perwakilan dari Dinas Kominfo dan Kabupaten/Kota.

Baca juga: Program rumah layak huni di Gorontalo untuk warga miskin dilanjutkan

Baca juga: Sistem informasi Bandara Gorontalo gunakan bahasa daerah

Pewarta: Debby H. Mano
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019