• Beranda
  • Berita
  • Atasi kemiskinan, Kota Tangerang programkan "Jabat Sehat"

Atasi kemiskinan, Kota Tangerang programkan "Jabat Sehat"

9 Februari 2019 06:29 WIB
Atasi kemiskinan, Kota Tangerang programkan "Jabat Sehat"
Pasangan Walikota dan Wakil Walikota Tangerang terpilih Arief R Wismansyah (kedua kiri) dan Sachrudin (kanan) yang disaksikan Ketua KPU Kota Tangerang Sanusi Pane (kiri) menunjukan surat keputusan penetapan Walikota dan Wakil Walikota Tangerang Terpilih periode 2018 - 2023 seusai rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon terpilih di Kantor KPU Kota Tangerang, Tangerang, Banten, Selasa (24/7/2018). Pasangan petahana Arief - Sachrudin kembali terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota setelah mengalahkan kotak kosong dengen perolehan suara mencapai 84,7 persen. (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Program 'Jabat Sehat' menjamin layanan kesehatan yang paripurna bagi masyarakat Kota Tangerang

Tangerang, Banten (ANTARA News) - Wakil Wali Kota Tangerang, Provinsi Banten, H. Sachrudin mengatakan program "Jabat Sehat" (Jaminan Pengobatan Kesehatan) adalah salah satu upaya konkret pemerintah kota melalui kebijakan program penanggulangan kemiskinan yang tersebar di berbagai organisasi perangkat daerah (OPD).

"Program 'Jabat Sehat' menjamin layanan kesehatan yang paripurna bagi masyarakat Kota Tangerang," katanya di Tangerang, Jumat.

Selain program "Jabat Sehat", Sachrudin juga menjelaskan bahwa Pemkot Tangerang juga melakukan program "bedah rumah" yang telah berhasil membangun 5.872 rumah warga kurang mampu.

"Untuk menjamin pendidikan yang berkualitas Pemerintah Kota Tangerang melalui program 'Tangerang Cerdas' juga telah membebaskan biaya SPP di 641 sekolah dari tingkat SD-SLTP baik negeri maupun swasta," terangnya.

Sementara itu, Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, jumlah penerima manfaat PKH (Program Keluarga Harapan)  di Kota Tangerang sebanyak 31.802 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan jumlah dana bantuan sosial mencapai Rp39,6 miliar.

Sedang jumlah penerima Bantuan Pangan Non -Tunai (BPNT) sebanyak 49.328 KPM dengan nominal sebesar Rp5,4 miliar. "Total bantuan yang disalurkan mencapai Rp45.058.105.000," ujar Agus.

Agus mengatakan, bantuan yang disalurkan tersebut untuk membantu menyelesaikan persoalan pendidikan, kesehatan demi kesejahteraan masyarakat. "Ini turut membantu dalam belanja makanan pangan sehari-hari," katanya.

Baca juga: Kota Tangerang bangun 4.953 rumah layak huni

Pewarta: Ridwan Chaidir
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019