"Semoga ibu Ani Yudhoyono diberikan kesehatan kembali, kekuatan di dalam menjalani proses pengobatan," kata dia, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.
Ia juga mendoakan agar bagi keluarga diberikan ketabahan didalam proses ini dan percayakan bahwa tim medis kepresidenan yang mendampingi dapat melakukan yang terbaik.
"Kita semua mendoakan Insyallah yang Maha Menyembuhkan akan memberikan kesembuhannya," kata dia.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2004-2014), melalui media sosial, mengungkapkan bahwa istrinya, Ani Yudhoyono, dirawat di National Universtiy Hospital Singapura, sejak Sabtu (2/2), karena mengidap kanker darah.
"Dengan rasa prihatin, saya sampaikan kepada para sahabat di tanah air, Ibu Ani mengalami 'blood cancer' atau kanker darah," kata SBY dalam video konferensi pers di Singapura yang dikirimkan Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Partai Demokrat, Imelda Sari, di Jakarta, Rabu.
Yudhoyono mengatakan, saat ini dia berada di Singapura mendampingi Ani Yudhoyono dalam pengobatan dan perawatan kesehatan.
Sejak 2 Februari 2019 yang lalu, kata dia, Ani Yudhoyono dirawat di Singapura atas rekomendasi tim dokter kepresidenan Indonesia, dan karena itu dirawat secara intensif di National University Hospital, Singapura.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019