Penggunaan warna-warna berani dengan paduan gaya sederhana pun juga dapat menampilkan sisi dekorasi romantis yang elegan dan tak terduga.
Berikut beberapa tips dari para pakar warna Dulux untuk menciptakan perpaduan warna-warna untuk menciptakan nuansa ruangan penuh cinta, seperti dalam keterangan tertulis AkzoNobel, Jumat.
1. Ruang yang menenangkan untuk bermimpi
Ingin mencari tempat untuk menikmati sebuah momen? Coba gunakan paduan dari warna tanah seperti Spiced Honey -- dengan warna bernuansa pastel, kayu yang hangat, dan bahan kain yang lembut untuk menciptakan ruang tenang yang sempurna untuk beristirahat dan merefleksikan diri.
Sebagai Colour of the Year 2019, Spiced Honey dipilih sebagai warna yang mencerminkan suasana penuh optimisme dan kepositifan.
Warna ini juga memberikan nuansa serbaguna untuk dipadukan dengan berbagai macam warna dan menghadirkan tampilan rumah yang menenangkan, meneduhkan, nyaman dan menyegarkan.
2. Green with envy
Meskipun warna hijau permata bukanlah pilihan warna yang biasa digunakan untuk membuat nuansa romantis, penggunaannya dapat menghadirkan gaya boho-eklektik yang unik ke dalam rumah Anda.
Jika dipasangkan dengan nuansa kayu dan juga beragam tanaman, Anda akan menemukan kembali kecintaan terhadap alam sekitar tanpa harus pergi ke luar rumah.
Gunakan beberapa sumber cahaya berbeda dalam satu ruang. Hindari penggunaan satu sumber cahaya yang terang di atas kepala Anda. Hal ini membantu menyoroti sejumlah titik di sekitar ruangan, menciptakan kedalaman ruang dan suasana romantis yang misterius melalui permainan bayangan.
3. Cocooned in love
Jika Anda senang berkumpul dengan orang-orang yang Anda cintai, palet warna yang hangat dan menarik ini merupakan sebuah pilihan yang tepat.
Perpaduan warna yang kaya pigmen dengan furnitur kayu sederhana, keranjang anyaman, dan tembikar dapat menciptakan ruang yang nyaman bagi semua orang.
Gunakan palet warna ini di bagian dapur, di mana Anda dan keluarga akan sering menghabiskan waktu memasak dan bersantap bersama.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019