• Beranda
  • Berita
  • Bermain 10 orang, Manchester City gagalkan pesta Schalke di Veltins Arena

Bermain 10 orang, Manchester City gagalkan pesta Schalke di Veltins Arena

21 Februari 2019 05:30 WIB
Bermain 10 orang, Manchester City gagalkan pesta Schalke di Veltins Arena
Pemain Manchester City Raheem Sterling berebut bola dengan pemain Schalke Daniel Caligiuri di laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Veltins Arena, Gelsenkirchen Rabu (20/2). Reuters/Matthew Childs
Jakarta,  (ANTARA News ) - Manchester City, meski dengan 10 pemain, mengalahkan tuan rumah  Schalke 3-2 di laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions yang digelar di Veltins Arena, Gelsenkirchen, Rabu malam waktu setempat.

Setelah tertinggal 1-2 di babak pertama, City yang kehilangan Nicolas Otamendi yang diusir keluar lapangan, justru membalas dengan dua gol untuk membatalkan pesta  tim tuan rumah, demikian laman resmi UEFA pada Kamis pagi.

City membuka keunggulan pada menit ke-18. Memanfaatkan kekacauan lini belakang Schalke, David Silva merebut bola dari bek Fahrmann dan mengumpannya ke Sergio Aguero untuk membuat gol ke gawang Schalke yang tak terjaga.

Tidak lama setelah itu, Mark Uth memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan lewat serangan balik namun tembakan kaki kirinya dari luar kotak penalti mengirim bola melebar dari gawang Ederson Moraes.

Wasit Carlos del Cerro Grande, setelah diskusi VAR yang lumayan memakan waktu, menghadiahkan penalti kepada Schalke karena Nicolas Otamendi terbukti melakukan handball.

Nabil Bentaleb mengonversi penalti itu menjadi gol penyeimbang di menit ke-38.

Tiga menit menjelang turun minum, kali ini wasit tidak ragu untuk memberi hadiah penalti kedua bagi Schalke manakala Fernandinho menarik Salif Sane hingga jatuh di dalam kotak menyusul tendangan bebas.

Bentaleb kembali menjadi eksekutor dan membuat gol kedua bagi Schalke.

Tambahan waktu lima menit belum bisa dimanfaatkan City untuk menyamakan kedudukan ketika Bernardo Silva yang menyambut umpan silang dari Kevin de Bruyne mengirim bola lewat tendangan kaki kiri dari luar kotak tipis di atas mistar gawang.

Pelatih Pep Guardiola semakin frustasi ketika melihat Otamendi diganjar kartu kuning kedua di menit ke-68 karena melakukan pelanggaran ke Burgstaller.

Bermain dengan 10 pemain, Guardiola kemudian memasukkan Vincent Kompany dan menarik mundur David Silva.

Lini belakang Schalke, setelah ditinggal Naldo ke AS Monaco, cukup rapat untuk meredam gempuran pemain City.

Mendapati hal itu, Guardiola kemudian menurunkan Leroy Sane, yang bergabung ke City dari Schalke pada 2016, pada menit ke-78 menggantikan Sergio Aguero.

Keputusan tepat dari Guardiola. Sane mengeksekusi dengan apik tendangan bebas dengan kaki kiri yang mengirim bola melengkung ke pojok kanan atas gawang Rafl Fahmann lima menit menjelang peluit panjang.

Di menit-menit terakhit, fans Schalke dikejutkan oleh Raheem Sterling yang lebih lincah mengantisipasi umpan jauh Ederson, melewati Oczipka, dan menemukan jalannya menggetarkan gawang Schalke untuk ketiga kalinya.

Tambahan waktu lima menit tidak bisa dimanfaatkan anak asuhan Domenico Tedesco untuk menyamakan kedudukan.
A059/


 

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019