Dalam sebuah pernyataan yang dirilis di Twitter pada Jumat, Benito mengatakan: "Saya menghormati keputusan klub, yang selalu saya pertahankan ketika tampil di media. Saya selalu merasa bisa berbicara dengan bebas tentang klub yang saya cintai."
"Saya pergi tanpa dendam dan akan selalu berterima kasih kepada klub untuk semua yang telah diberikan kepada saya sebagai pemain dan dalam langkah pertama saya sebagai pelatih."
Real Madrid tidak segera menanggapi permintaan berkomentar.
Menurut laporan media Spanyol, mantan striker Real Raul Gonzalez akan menggantikan Benito sebagai pelatih tim U-18.
Saat Real dipermalukan Barca 3-0, yang membuat mereka terlempar dari kompetisi dengan agregat 4-1, Benito melontarkan kritik pedas di stasiun radio Cadena Ser tentang performa gelandang Toni Kroos dan Casemiro.
"Masalahnya adalah ada pemain yang bermain sangat jauh dari level mereka," katanya.
"Saya berbicara tentang Casemiro yang saat ini tidak cukup baik dimainkan bahkan satu menit pun untuk Real Madrid. Kroos fantastis ketika angin menguntungkannya, sementara ketika melawan dia, dia meninggalkan kapal."
Cadena Ser mengonfirmasi bahwa Benito telah dipecat karena komentarnya saat siaran.
"Malam ini Real Madrid mengatakan kepada rekan kami Alvaro Benito bahwa dia telah dipecat sebagai pelatih tim muda B (U-18). Alasannya adalah mereka tidak setuju dengan beberapa komentar yang dia buat di Cadena Ser," presenter Dani Garrido mengatakan dalam sebuah siaran pada Kamis.
Benito menghabiskan waktu tujuh tahun sebagai pemain Real Madrid tetapi terpaksa pensiun pada usia 26 karena terus-menerus cedera. Dia kemudian berprofesi sebagai pengamat di televisi dan radio terkenal serta kolumnis surat kabar, dan mulai melatih tim muda Real pada tahun 2015.
Baca juga: Suarez bawa Barcelona ke final Copa del Rey usai libas Madrid 3-0
Pewarta: Junaydi Suswanto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019
