PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyiapkan alternatif angkutan umum untuk rute Bogor - Jakarta jika hingga Minggu malam belum bisa menyelesaikan proses evakuasi tiga rangkaian gerbong KRL yang anjlok di Bogor.Kami ingin secepatnya bisa kembali sehingga bisa melayani penumpang secara normal.
"Kalau masih kurang waktu untuk menyelesaikannya, maka kami menyediakan alternatif angkutan umum lainnya untuk penumpang yang biasa menggunakan KRL untuk bekerja," kata Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro di Bogor, Minggu.
Namun Edi berharap proses penyelesaian KRL anjlok ini selesai pada Minggu malam ini sehingga proses perjalanan KRL pada Senin (11/3) dapat berjalan normal kembali.
"Kami ingin secepatnya bisa kembali sehingga bisa melayani penumpang secara normal," harapnya.
Edi menyadari pada Senin (11/3) merupakan hari sibuk bagi karyawan Bogor yang akan memulai aktivitasnya kembali untuk bekerja dari Bogor ke Jakarta.
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Minggu, membenarkan adanya peristiwa anjloknya kereta commuter line KA 1722 di Bogor, Provinsi Jawa Barat, relasi Jatinegara-Bogor, pada Minggu pagi sekitar pukul 10.15 WIB itu.
VP Komunikasi Perusahaan PT KCI, Eva Khairunnisa dalam keterangannya di Jakarta, menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan di lintas Bogor-Jakarta Kota.
"Atas nama perusahaan, kami sampaikan permohonan maaf sehubungan dengan anjlokan KA 1722 relasi Jatinegara-Bogor di petak jalan antara Cilebut-Bogor," kata Eva.
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019