Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan memberlakukan Penerimaan Peserta Didik Baru 2019 "online" yang terintegrasi dengan data pokok kependidikan (dapodik) sehingga memudahkan sekolah dalam penerimaan siswa baru.Sistem PPDB yang diterapkan di Gunung Kidul dengan yang diterapkan di tempat lain sedikit berbeda karena di PPDB di Gunung Kidul online sekaligus zonasi sudah diintegrasikan dengan dapodik
Kepala Disdikpora Gunung Kidul, Bahron Rasyid di Gunung Kidul, Minggu, mengatakan pihaknya terus mengembangan PPDB online yang terintegrasi dengan dapodik yang saat ini dikembangkan mudah digunakan.
"Awalnya pada 2017 saat dilakukan beberapa kendala lantaran masih memakai aplikasi 'google maps'. Pada 2018 dilakukan "geo taking" untuk membantu sekolah dalam penitikan lokasi," katanya.
Ia mengatakan dengan aplikasi tersebut memudahkan untuk pendaftaran sehingga skolah tidak lagi membuka berkas tinggal mengeklik nik sudah bisa mengetahui lokasi siswa, dan jarak dengan sekolah.
"Sistem PPDB yang diterapkan di Gunung Kidul dengan yang diterapkan di tempat lain sedikit berbeda karena di PPDB di Gunung Kidul online sekaligus zonasi sudah diintegrasikan dengan dapodik," katanya.
Bahron mengatakan dengan sistem ini ternyata direspon beberapa wilayah yang ingin mengaplikasikan hal serupa.
"Ada lima kabupaten eks Keresidenan Kedu seperti dari Temanggung, Wonosobo, Magelang di Jateng, yang terkait dengan PPDB, baik itu secara online maupun sistem zonasi. Mereka ingin mendapatkan informasi lebih dalam," katanya.
Baca juga: Disdikpora Gunung Kidul siapkan kebutuhan PPDB SMP online
Pewarta: Sutarmi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019