"Selain stok beras yang cukup juga ada beberapa komoditi pangan di gudang Bulog yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Kenedi di Manado, Rabu.
Dia mengatakan persediaan komoditi non beras yang dikuasai Perum Bulog Divre Sulut dan Gorontalo antara lain gula pasir sebanyak 957 ton, minyak goreng sebanyak 22.629 liter, tepung terigu sebanyak 5,5 ton, dan daging kerbau beku 5 ton.
"Semua produk ini dijual melalui Rumah Pangan Kita (RPK) dan beberapa pedagang di pasar tradisional," katanya.
Dia mengatakan jika stok mulai berkurang, maka pihaknya akan langsung memasok dari beberapa distributor yang bekerja sama langsung dengan Bulog.
Kenedi mengatakan untuk stok beras yang dikuasai Perum Bulog Divisi Regional Sulut dan Gorontalo sebanyak 24.465 Ton.
Stok tersebut terdiri dari stok beras untuk kebutuhan penugasan pemerintah (PSO) sebanyak 24.222 Ton dan keperluan penjualan komersial sebanyak 243 Ton.
Apabila dibandingkan dengan kebutuhan penyaluran rutin sebanyak 2.381 Ton, maka stok beras tersebut di Divre Sulut & Gorontalo masih cukup untuk memenuhui kebutuhan 10 bulan penyaluran ke depan sampai dengan akhir tahun 2018.
Baca juga: Stok beras Bulog Sulut ketahanan enam bulan
Pewarta: Jerusalem Mendalora
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019