"Kami menyelenggarakan roadshow dalam rangka memberikan motivasi sekaligus sosialisasi mengenai kompetisi kewirausahaan melalui ajang HIPMI PT Lightning Pitch Competition," kata Sona dalam acara The Annual Collaborative Platform of HIPMI Jaya di Jakarta, Rabu.
Menurut Sona, kompetisi ini telah menghasilkan lima kandidat untuk selanjutnya akan diseleksi lagi menjadi tiga terbaik untuk memperebutkan hadiah. Pemenang pertama berhak mendapat Rp15 juta, Rp10 juta untuk pemenang kedua dan Rp5 juta bagi pemenang ketiga.
Sona melihat animo mahasiswa DKI Jakarta untuk menjadi pengusaha sangat besar terlihat dari 40 proposal rencana bisnis yang masuk ke tim juri. Tim juri terdiri atas anggota HIPMI Jaya.
"Sedangkan untuk tahap final seleksi dilakukan dari tiga orang panitia yang terdiri dari satu internal HIPMI Jaya dan dua dari luar HIPMI Jaya," kata Sona.
Sona mengatakan, kandidat yang terpilih sebagian memang sudah ada yang menjadi pengusaha, sedangkan lainnya masih dalam bentuk konsep.
Menurut Sona, sebagian besar kendala dari wirausaha muda terutama yang baru merintis adalah di sektor permodalan dan akses pasar.
"Lima terbaik dari rencana bisnis dari mahasiswa ini tidak tertutup kalau memang bagus dapat ditindaklanjuti anggota HIPMI Jaya yang berminat sebagai mitra," ujar Sona.
Menurut Sona, dengan berbekal teknologi informasi sebenarnya pengusaha saat ini lebih diuntungkan terutama untuk mencari peluang pasar hingga ke mancanegara.
Sona mengatakan sebagian besar proposal bisnis yang masuk dari mahasiwa banyak yang bergerak di industri kreatif dan startup digital.
Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019