Pantauan Antara pada Kamis siang, para pengguna sudah dapat mengirimkan konten gambar dan video. Sebelumnya, WhatsApp sempat mengalami gangguan sehingga tidak bisa mengirimkan gambar.
Sementara, Facebook hingga pukul 12.00 WIB masih mengalami kendala, beberapa pengguna mencoba menyatakan kegagalan ketika akan mengunggah video. Tapi, pembaruan status pada Facebook sudah berjalan lancar.
Data laporan gangguan Facebook, melalui laman Down Detector, semakin menurun hingga pukul 11.00 WIB tercatat hanya terdapat 109 laporan. Puncak gangguan Facebook mencapai titik tertinggi sekitar pukul 08.00 WIB. Setidaknya 12.211 laporan gangguan Facebook pada Down Detector.
Seanyak 35 persen warganet, menurut Down Detector, mengalami kesulitan saat akan masuk ke halaman Facebook mereka. Pengguna lain mengalami kendala pada fitur Kabar Berita (News Feed) sejumlah 33 persen dari total pengguna dan layar kosong sebayak 30 persen.
Gangguan pada Facebook sampai Kamis siang masih berskala global. Selain Indonesia, pengguna di Jepang, India, Amerika Serikat dan sejumlah negara di Eropa masih merasakan gangguan pada jejaring sosial tersebut.
Gangguan di Instagram juga mulai membaik. Para pengguna dapat memperbarui (refresh) halaman utama mereka.
Meski jumlah laporan gangguan terkait Instagram lebih banyak dibandingkan Facebook, laporan terkait gangguan itu terus menurun setelah puncak kerusakan pada Kamis pagi.
Data di Down Detector per pukul 11.00 WIB menunjukkan laporan gangguan di Instagram berjumlah 897 gangguan. Jumlah itu menurun dari 30.430 laporan gangguan pada pukul 08.00 WIB.
Laporan gangguan terbanyak Instagram terkait akses News Feed sebanyak 38 persen. Sementara kasus kegagalan masuk akun berjumlah 36 persen dan gangguan pada situs Internet Instagram mencapai 24 persen.
Sebaran gangguan Instagram juga berskala global mencakup di Australia, Jepang, Amerika Serikat dan India masih selain di Indonesia.
Perwakilan Facebook di Indonesia belum memberikan penjelasan tentang gangguan itu. Begitupula, konfirmasi terbaru Facebook Global tentang perkembangan gangguan itu.
Sebelumnya, Facebook melalui unggahan di akun Twitter resmi menyatakan masih memperbaiki kerusakan pada layanan mereka dan memastikan masalah itu bukan akibat serangan DDoS.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019