Nowitzki yang setia membela Dallas Mavericks bermain untuk musim ke-21-nya yang kemungkinan musim terakhirnya.
Nowitzki menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk menjadi pebasket keenam yang menciptakan skor terbanyak dalam sejarah NBA setelah disalip LeBron James belum lama pada musim ini.
Nowitzki turun gelanggang Senin malam waktu setempat itu saat melawan New Orleans Pelicans. Dia hanya butuh empat poin untuk melampaui Chamberlain yang mencetak total 31.419 poin selama karirnya yang melegenda.
"Menakjubkan," kata Nowitzki dalam laman ESPN.
Sayang, pada pertandingan itu Mavericks kalah 125-129. Delapan poin yang diciptakan Nowitzki pada pertandingan ini membuatnya total menciptakan 31.424 poin.
"Ada kalanya masa saya punya pikiran saya tak bisa melakukannya, karena cara musim ini dilalui dengan cedera. Turun setelah cedera itu sungguh amat lamban. Namun beberapa pekan terakhir merasa lebih baik, dan saya bermain lebih bagus, dan tim sudah pasti melihat saya dan menyuruh saya menembak."
"Saya senang sekarang sudah berakhir," kata Nowitzki.
Lihat: Miami Heat melawan Oklahoma City Thunder
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019