Hujan es tersebut dilaporkan terjadi di sekitar wilayah Jatingaleh dan Srondol, Kota Semarang, sekitar pukul 14.00 WIB.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Semarang Iis Widya Harmoko mengatakan fenomena tersebut biasa terjadi karena ketinggian awan hujan yang rendah.
Akibat kondisi itu, kata dia, kristal hujan yang jatuh ke permukaan bumi tidak sempat mencair.
"Ketinggian awan hujan hanya sekitar 300 sampai 400 kaki," katanya.
Awan hujan tersebut, lanjut dia, mencatat suhu yang sangat rendah.
Menurut dia, berdasarkan citra satelit, awan hujan yang terjadi tersebut disebut dengan awan CB.
Selain hujan es, cuaca buruk yang melanda Kota Semarang pada Rabu siang juga menyebabkan pohon tumbang di sejumlah lokasi serta rumah rusak akibat angin kencang.
Kepala BPBD Jawa Tengah Sudaryanto membenarkan terjadinya pohon tumbang di sejumlah lokasi di Semarang.
Sementara berdasarkan data BPBD Kota Semarang, angin kencang menyebankan kerusakan sejumlah rumah di wilayah Pedurungan, Kota Semarang.
Tidak ada laporan korban jiwa dalam kejadian hujan deras disertai angin kecang itu.
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019