UMKM merupakan salah satu faktor penyumbang terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi di Aceh khususnya sehingga sektor tersebut mendapat perhatian besar dari bank milik pemerintah daerah
Manajemen Bank Aceh Syariah berkomitmen untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di wilayah itu melalui pembiayaan untuk sektor tersebut.
“Kami memberikan perhatian serius untuk pengembangan UMKM di Aceh salah satunya dengan menghadirkan produk khusus terhadap pembiayaan mikro,” kata Direktur Utama Bank Aceh Syariah, Haizir Sulaiman di Banda Aceh, Jumat.
Ia menjelaskan untuk mengoptimalkan dukungan pembiayaan sektor UMKM, pihaknya telah membentuk pembiayaan mikro Bank Aceh (PMBA) yang dapat di akses di seluruh jaringan kantor PT Bank Aceh Syariah.
UMKM merupakan salah satu faktor penyumbang terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi di Aceh khususnya sehingga sektor tersebut mendapat perhatian besar dari bank milik pemerintah daerah tersebut.
“Kami terus berupaya menyalurkan pembiayaan untuk sektor produktif sehingga upaya membuka lapangan kerja baru dan juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Aceh dapat terwujud,” katanya.
Ia menyebutkan realisasi pembiayaan di bank tersebut pada tahun 2018 sebesar Rp13,2 triliun dan pada tahun 2019 ditergetkan akan mencapari Rp14 triliun.
Sebagai perbankan milik daerah, pihaknya akan terus meningkatkan layanan dan juga membuka akses sebesar-besarnya kepada sektor usaha sehingga dapat tumbuh dan saling bersinergi untuk memajukan Aceh.
Baca juga: Plt Gubernur Aceh ajak swasta terlibat aktif dalam pembangunan Aceh
Baca juga: Ratusan juta disumbangkan Bank Aceh Syariah serahkan bantu bencana Sulteng
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2019