Gol bunuh diri itu dicetak oleh Toby tepat pada pengujung waktu normal, kala ia berusaha menghentikan bola sundulan Mohamed Salah yang sebetulnya tak terarah namun malah membuat bola mengecoh kiper Hugo Lloris dan bergulir melewati garis gawang.
Liverpool sempat unggul lebih dulu lewat tandukan cantik Roberto Firmino namun Lucas Moura berhasil menyamakan kedudukan pada pertengahan babak kedua, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Berkat kemenangan itu, Liverpool kembali memuncaki klasemen dengan koleksi 79 poin, menggeser Manchester City (77). Namun City masih mengantongi satu laga lain yang belum dijalani.
Kendati tak menyerang sejak tendangan mula, Liverpool justru lebih dulu menciptakan peluang berbahaya yang langsung berbuah gol ketika Andy Robertson melepaskan umpan silang terarah ke tengah kotak penalti.
Firmino berdiri cukup bebas tanpa kawalan untuk menanduk bola, memantulkannya ke tanah sehingga sulit diantisipasi oleh Lloris dan Liverpool unggul 1-0 pada menit ke-16.
Tottenham berusaha membalas pada menit ke-33 namun tembakan Christian Eriksen di tepian kotak penalti masih bisa dimentahkan kiper Alisson Becker.
Lima menit kemudian giliran Mane yang memperoleh peluang terbuka ketika ia memiliki bola dan ruang tembak luas di tepian kotak penalti, namun tendangannya malah melenceng dari sasaran.
Skor 1-0 untuk keunggulan Liverpool bertahan hingga turun minum, dan ketika Salah memperoleh kesempatan untuk berada dalam situasi dua lawan satu ia memilih melepaskan tembakan yang mudah dihalau bek Tottenham.
Ironisnya kegagalan itu harus dibayar cukup mahal karena Tottenham memanfaatkan regulasi tendangan bebas singkat yang membuat Liverpool lengah, Kieran Trippier mendapat bola di sisi kanan kotak penalti, melepaskan umpan tarik yang diteruskan oleh Eriksen ke muka gawang.
Lucas berdiri tanpa kawalan berarti, melepaskan tembakan keras yang mengoyak gawang Alisson pada menit ke-70. Liverpol satu, Tottenham satu.
Gol itu melecut Liverpool untuk segera merestorasi keunggulan namun umpan silang menukik Trent Alexander-Arnold masih tertepis Lloris di sudut tiang jauh.
Situasi itu memaksa Juergen Klopp melakukan dua pergantian, yakni memasukkan Fabinho dan Divock Origi, masing-masing menggantikan James Milner dan Jordan Henderson.
Origi sempat mengambil tendangan bebas ketika Lucas menjatuhkan Salah di tepian kotak penalti. Eksekusinya mengenai tangan Eriksen, namun bukannya penalti Liverpool hanya mendapatkan sepak pojok semata.
Hasrat menyerang membuat Liverpool keteteran di lini belakang ketika Virgil van Dijk harus menghadapi situasi satu lawan dua lantaran Moussa Sissoko dan Son Heung-min merangsek ke dalam kotak penalti. Untungnya Sissoko yang tertekan melepaskan tembakan tak tentu arah.
Berawal dari situasi sepak pojok, bola dirimkan kembali ke dalam kotak penalti di mana Salah berdiri cukup bebas untuk menyambutnya. Ia berusaha menyundul ke area tiang jauh, namun bola terhalang oleh Alderweireld yang sialnya malah jatuh, mengecoh Lloris dan bergulir melewati garis gawang.
Gol yang terjadi di hadapan tribun The Kop membuat kemenangan itu menjadi semakin manis bagi Liverpool.
Susunan pemain seturut laman resmi Liga Inggris:
Liverpool (4-3-3: Alisson Becker; Trent Alexander-Arnold, Joel Matip, Virgil van Dijk, Andy Robertson; Georginio Wijnaldum, Jordan Henderson (Divock Origi), James Milner (Fabinho); Mohamed Salah (Dejan Lovren), Roberto Firmino, Sadio Mane
Pelatih: Juergen Klopp
Tottenham Hotspur (3-1-4-2): Hugo Lloris; Davinson Sanchez (Son Heung-min), Jan Vertonghen, Toby Alderweireld; Moussa Sissoko; Kieran Trippier, Christian Eriksen (Fernando Llorente), Bamidele Alli, Danny Rose; Harry Kane, Lucas Moura (Ben Davies)
Pelatih: Mauricio Pochettino
Baca juga: Bangkit di 10 menit terakhir, Chelsea tekuk Cardiff 2-1
Baca juga: Hasil dan klasemen hari ini, City geser Liverpool di puncak
Baca juga: Everton bawa tiga poin dari West Ham
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019